Timnas Indonesia sempat mendapatkan peluang via tendangan bebas. Marselino Ferdinan lalu maju sebagai algojo situasi bola mati dari jarak cukup dekat di sekitar kotak penalti Thailand pada menit ke-80. Bola hasil sepakan Marselino meluncur deras ke gawang Thailand. Namun, kiper Soponwit Rakyart dapat melakukan penyelamatan.

 

Celakanya, Timnas U22 Indonesia kebobolan pada detik-detik akhir pertandingan. Thailand menyamakan kedudukan melalui tendangan Yotsakon Burapha (90+7). Dengan demikian, skor antara Indonesia vs Thailand menjadi imbang 2-2. Alhasil laga berlanjut ke tambahan waktu. 

 

Memasuki extra time, timnas U-22 Indonesia kembali unggul 3-2 seusai tendangan chip Irfan Jauhari masuk nyaman ke gawang Thailand pada menit ke-91. Dramatisnya, setelah gol Irfan Jauhari, terjadi aksi saling dorong antara ofisial tim dan pemain dari Indonesia dan Thailand. 

 

Manajer Indonesia, Sumardji, bahkan sampai dibopong beberapa saat setelah aksi saling dorong terjadi. Lalu, wasit memberikan kartu merah kepada Komang Teguh dan kiper Thailand, Soponwit Rakyart. Menit ke-103, Thailand bermain dengan sembilan pemain. Sebab, Jonathan Khemdee menerima kartu kuning kedua alias kartu merah. 

 

Bagusnya, Timnas Indonesia memparpanjang jarak 4-2. Garuda Muda mengemas gol melalui tembakan kaki kanan Fajar Fathur Rahman pada menit ke-106. Beckham Putra membawa Indonesia unggul 5-2 usai mencetak gol pada menit ke-120. Dengan demikian Indonesia berhasil mempertahankan keunggulan 5-2 atas Thailand. Tim Garuda Muda pun dipastikan juara SEA Games 2023! ***