EmitenNews.com - Kalbe Farma (KLBF) akan membagi dividen tunai Rp1,43 triliun. Alokasi dividen itu sekitar 52 persen dari tabulasi laba bersih tahun 2023 senilai Rp2,76 triliun. So, para investor akan mendapat Rp31 per lembar.

Kebijakan itu, telah diputuskan dalam rapat umum pemegang saham tahunan perseroan di Jakarta, Kamsi, 16 Mei 2024. ”Pembagian dividen disisihkan 52 persen dari laba bersih 2023,” tutur Kartika Setiabudy Direktur Kalbe Farma.

Pembagian dividen itu bersandar pada laporan keuangan per 31 Desember 2023. Di mana, sepanjang tahun lalu, perseroan mengoleksi laba bersih Rp2,76 triliun. Penjualan bersih Rp30,44 triliun, tumbuh 5,21 persen dari episode sama tahun sebelumnya Rp28,93 triliun. Beban pokok penjualan Rp18,62 triliun, bengkak tipis dari sebelumnya Rp17,23 triliun. Laba kotor terakumulasi senilai Rp11,82 triliun, menanjak tipis dari sebelumnya Rp11,70 triliun. 

Total ekuitas terakumulasi senilai Rp23,12 triliun, menanjak dari akhir tahun sebelumnya sebesar Rp22,09 triliun. Jumlah liabilitas Rp3,93 triliun, terpangkas dari episode sama akhir tahun sebelumnya Rp5,14 triliun. Total aset Rp27,05 triliun, menyusut dari akhir 2022 sebesar Rp27,24 triliun. (*)