Kerja Sama dengan IMSS, Pos Indonesia Dukung Pengiriman Logistik Terkait G20
Pos Indonesia Kantor Pusat dok PT Pos Indonesia.
EmitenNews.com - Ini peran penting PT Pos Indonesia (Persero) dalam mendukung pelaksanaan G20. PT Pos Indonesia (Persero) bekerja sama dengan PT Inka Multi Solusi Service (IMSS) dalam memperlancar proses pengiriman barang ke luar negeri, di antaranya Australia, Filipina. Juga pengiriman logistik antardaerah di Indonesia. Termasuk mendukung pengiriman logistik untuk kepentingan G20 di Bali.
"Saat ini kami terkoneksi dengan jaringan Pos di seluruh dunia. Ada 228 negara di dunia, member dari universal postal union (UPU). Jaringan ini kerja sama dalam penyelenggaraan jasa postel. Ini juga menempatkan Pos Indonesia sebagai perusahaan logistik yang memiliki jaringan terluas," kata Direktur Bisnis Kurir & Logistik PT Pos Indonesia (Persero) Siti Choiriana, Senin (8/8/2022).
Konektivitas ini, kata Siti Choiriana, diharapkan akan memudahkan korporasi atau pelaku usaha dalam melakukan pengiriman produk ke berbagai negara di dunia.
Ini sejalan dengan tekad pemerintah Indonesia, yang sedang berupaya menggenjot ekspor untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di dalam negeri.
"Dengan poin itu, kami berpikir bagaimana ikut menaikkan volume ekspor. Pos Indonesia konsen menghandle pengirimannya. Apalagi jika size ekspor lebih besar, maka biaya logistik akan jauh lebih murah. Ini juga related dengan efisiensi yang saat ini gencar digaungkan banyak pihak," kata Siti Choiriana.
Siti Choiriana menyebutkan, PT Pos Indonesia terus memperkuat kemitraan strategis dengan BUMN beserta anak usahanya dalam rangka menghadapi tantangan ke depan yang kian kompleks.
Pengembangan kemitraan strategis ini di antaranya pada layanan kiriman logistik serta pemanfaatan produk berdasarkan koor bisnis yang dikembangkan. ***
Related News
Belum Berhenti, Harga Emas Antam Naik Lagi Rp12.000 per Gram
Mobil Baru Mahal,Gaikindo Ungkap Yang Bekas Penjualannya Meningkat
Distribusi Reksa Dana MONI II Kelas Income 2, Bank DBS Kolaborasi MAMI
IFG Gelar Research Dissemination 2024, Hadirkan Dosen Sejumlah PT
Sampai 19 November Rupiah Melemah 0,84 Persen dari Bulan Sebelumnya
BI Kerahkan Empat Instrumen untuk Jaga Stabilitas Rupiah