Krisis Energi dan Batu Bara Mahal, SMCB Sebut Efisiensi dan Jaga Arus Kas Jadi Prioritas
Hasil penerapan operational excellence ini berbuah Sertifikat Industri Hijau dari BBTPPI Kementerian Perindustrian. SBI meraih Sertifikat Industri Hijau setelah melalui proses verifikasi yang mencakup aspek persyaratan teknis yang meliputi pengelolaan dan efisiensi sumber bahan baku, efisiensi energi, efisiensi air, proses produksi, spesifikasi produk, pengelolaan limbah, serta upaya penurunan gas rumah kaca.
Aspek lain yang menjadi penilaian dan syarat dalam proses sertifikasi ini adalah persyaratan manajemen yang meliputi antara lain; komitmen manajemen tertinggi perusahaan dalam pengelolaan lingkungan dan sosial (CSR) yang tertata dalam rencana strategis dan rencana kerja perusahaan, sehingga terkelola dan terpantau dalam setiap tahapan prosesnya.
Selain itu, aspek penting manajemen lainnya adalah komitmen perusahaan dalam pengelolaan tenaga kerja. Melalui pencapaian sertifikat ini, maka produk semen yang diproduksi pabrik SBI telah diakui sebagai semen ramah lingkungan.
Related News
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M
SGER Amankan Lagi Kontrak Pasok Batu Bara ke Vietnam Rp705M
Tempo Scan (TSPC) Bagikan Dividen Interim Rp112,7M, Telisik Jadwalnya
Emiten Prajogo (PTRO) Gelar Stock Split 1:10 Saham Bulan Depan