EmitenNews.com - Vera Eve Lim membeli saham Bank Central Asia (BBCA) senilai Rp2,99 miliar. Itu terjadi setelah Vera menyerok 401.000 lembar dengan harga pelaksanaan Rp7.300-7.550 per saham. Transaksi dilakukan dalam dua tahap.


Tahap pertama, pada 10 Mei 2022, Vera memborong 264.500 lembar pada harga Rp7.550 per saham senilai Rp1,99 miliar. Lalu, pada 12 Mei 2022, Vera kembali membeli 136.500 lembar dengan harga pelaksanaan Rp7.300 per saham sejumlah Rp996 juta. 


Menyusul transaksi itu, porsi kepemilikan saham Vera bertambah menjadi 1,61 juta lembar dari sebelumnya hanya 1,21 juta lembar. ”Transaksi untuk investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung,” tutur Linda Chandrawati, Kepala Subdivisi Bank BCA.


Sementara itu, Santoso kembali membungkus 30 ribu lembar senilai Rp222 juta. Transaksi itu, dilakukan Santoso pada 13 Mei 2022 dengan harga pelaksanaan Rp7.400 per saham. Sebelumnya, pada 9 Mei 2022, Santoso menyerok 30 ribu lembar pada harga pelaksanaan Rp7.600 per lembar sejumlah Rp228 juta. (*)