EmitenNews.com - PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) melalui anak usaha PT Semen Tonasa meneken Suplemen Surat Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (SPJBTL) program Progressive Incentive Captive. Kerja sama itu, meliputi pengalihan tenaga listrik PT Semen Tonasa dari pembangkit PT Semen Tonasa PLTU 1X25 MW menjadi layanan Perusahaan Listrik Negara (PLN) melalui program Progressive Incentive Captive dengan memanfaatkan optimalisasi suplai tenaga listrik PLN.


Kerja sama antara PT Semen Tonasa dan PLN itu, menjadi langkah awal dari upaya bersama akan memberi nilai tambah bagi kedua belah pihak. ”Kami berharap sinergi dan kolaboratif ini dapat berjalan dengan baik dan dapat menjadi model  untuk dijalankan di Operating Company SIG lainnya. Semoga melalui kerja sama ini dapat menambah ketahanan listrik serta meningkatkan daya saing di tengah industri semen semakin kompetitif,” tutur Komisaris Utama PT Semen Tonasa, Benny Wendry.


Konsumsi listrik semakin hari meningkat, menjadi ciri kemajuan negara, keuntungan bagi perusahaan. PLN sebagai perusahaan diberi amanah tentang ketenagalistrikan memiliki kewajiban untuk memenuhi kebutuhan listrik dan memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan termasuk pelanggan industri.


”Melalui kerja sama ini akan memberi keuntungan bagi kedua belah pihak. PLN dapat menjalankan kewajiban untuk memenuhi listrik dan menambah pendapatan, sementara bagi Semen Tonasa, memiliki potensi saving menjadi lebih besar, sehingga dapat meningkatkan kapabilitasnya dan mengurangi risiko dampak lingkungan dari operasional yang dijalankan,” tegas Direktur Utama PT PLN Zulkifli Zaini.


Selain kerja sama penyediaan listrik, PLN akan memberikan FABA dari PLTU Punagaya secara cuma cuma selama 6 bulan kepada PT Semen Tonasa. Penandatanganan kerja sama dilakukan Direktur Utama Semen Tonasa Mufti Arimurti dan General Manager Wilayah Sulselbar PLN Awaluddin Hafidz di Kantor PLN Pusat, Jakarta, Selasa (16/3).


Selain itu, penandatangan juga disaksikan Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury, Sekretaris Kementerian BUMN Susyanto, Komisaris Utama SIG Rudiantara, Komisaris Utama Semen Tonasa Benny Wendry, Direktur Enjiniring & Proyek SIG Tri Abdisatrijo, Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini, Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Sarir, Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara PLN Syamsul Huda. (Rizki)