EmitenNews.com - Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) mengantongi dana taktis Rp100 miliar. Dana segar itu, mengalir deras memenuhi kas perseroan. Dana itu, mengucur dari Taman Impian Jaya Ancol.

Ya, dana tersebut berupa setoran dividen interim Taman Impian Jaya Ancol untuk tahun buku 2024. Di mana, upeti tersebut telah disetorkan pada Jumat, 30 Agustus 2024 kepada kas perseroan.

”Setoran dividen interim tahun buku 2024 dari Taman Impian Jaya Ancol telah kami terima pada pada Jumat, 30 Agustus 2024,” tegas Daniel Nainggolan, Direktur Pembangunan Jaya Ancol. 

Sekadar mengingatkan, per 30 Juni 2024, Jaya Ancol mencatat laba bersih Rp59,82 miliar. Anjlok 44 persen dari episode sama tahun lalu senilai Rp107,74 miliar. Jadi, laba per saham dasar turun ke level Rp37 dari sebelumnya Rp67. 

Pendapatan usaha Rp567,95 miliar, susut 1,84 persen dari edisi sama tahun lalu Rp578,62 miliar. Beban pokok pendapatan Rp19,85 miliar, naik tipis dari Rp17,57 miliar. Beban langsung Rp273,41 miliar, bengkak dari Rp251,94 miliar. Beban pokok pendapatan dan beban langsung Rp293,26 miliar, naik dari Rp269,51 miliar. (*)