Menteri Erick Bakal Rampingkan Lagi Perusahaan BUMN, Ini Langkahnya
Menteri BUMN Erick Thohir (tengah). dok. detiknews.
Pembentukan holding BUMN Karya dilakukan agar setiap perusahaan memiliki spesialisasi dan menghindari persaingan di sektor serupa. Dengan demikian kinerja keuangan perusahaan BUMN karya dapat kembali sehat.
Hutama Karya dan Waskita Karya akan berfokus pada proyek jalan tol, non-tol, institusional building, dan juga residential commercial.
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) dan PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) akan berfokus pada proyek seaport, airport, dan akan tetap masuk di residensial karena masih ada aset-aset yang tertinggal sebelumnya.
Berikutnya, penggabungan PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI) dan PT Nindya Karya (Persero) akan berfokus pada proyek pembangunan infrastruktur air, rel, dan juga tentu beberapa konteks lainnya. ***
Related News
Ada KEK, Pertumbuhan Ekonomi Batang dan Kendal Capai 8-9 Persen
Punya Cadangan 7,8 Miliar Ton, Roadmap Hilirisasi Silika Dirilis
Harga Emas Antam Naik Rp2.000 per Gram
Harga Emas Diprediksi Bakal Tembus Segini di Akhir Tahun, Minat?
Roadmap Hilirisasi Silika Terbit, Ada Cadangan 7,8 Miliar Ton
Aset Bank Syariah Cetak Rekor Tertinggi, Capai Rp1.028,18 Triliun





