EmitenNews.com - PT Tunas Ridean (TURI) mencatat pendapatan bersih grup kuartal III-2021 sejumlah Rp8,6 triliun. Meningkat 40 persen dari tahun sebelumnya Rp6,18 triliun. Peningkatan itu, mendorong laba diatribusikan kepada pemegang saham tumbuh 185 persen menjadi Rp365,8 miliar dari periode sama tahun lalu Rp128 miliar. 


Tidak ketinggalan laba per saham juga turu terkerek 185 persen menjadi Rp66 dari periode sama tahun lalu Rp23. Tercatat, laba grup dari bisnis otomotif naik 102 persen menjadi Rp277,8 miliar karena terjadi peningkatan penjualan. Pasar mobil nasional naik 69 persen menjadi 627.537 unit, sementara penjualan mobil grup naik 41 persen menjadi 26.097 unit. 


Pasar nasional perdagangan motor sampai kuartal ketiga 2021 naik 31 persen menjadi 3,8 juta unit. Penjualan sepeda motor grup naik 55 persen menjadi 156.990 unit. Sementara kontribusi laba bisnis rental turun 54 persen menjadi Rp8,2 miliar, terutama disebabkan perosotan jumlah unit terikat kontrak. Jumlah armada rental turun menjadi 7.093 unit karena beberapa kontrak sewa telah berakhir. 


Perusahaan asosiasi 49 persen sahamnya dimiliki grup, Mandiri Tunas Finance (MTF), berkontribusi laba Rp79,8 miliar, dibanding periode tahun lalu dengan rugi Rp26,5 miliar. Itu terutama sebagai akibat dari pemulihan pendapatan bunga bersih. Jumlah pembiayaan baru naik 17 persen menjadi Rp14,4 triliun. 


Peningkatan laba grup 185 persen disebabkan kontribusi lebih kuat dari bisnis otomotif dan pembiayaan. Terutama didukung penerapan pembebasan pajak penjualan barang mewah sejak Maret, sebagian diimbangi pembatasan mobilitas sosial lebih ketat mulai Juli. 


Program vaksinasi dan pemulihan ekonomi pemerintah terus dilakukan. Itu diharap dapat mendukung pemulihan kegiatan ekonomi secara bertahap. ”Kami tetap berhati-hati mengingat munculnya kasus Covid-19 varian baru di Indonesia,” tutur Rico Setiawan, Direktur Utama Tunas Ridean. (*)