EmitenNews.com—Fitch Ratings telah menaikkan Peringkat Jangka Panjang Issuer Default Rating (IDR) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) milik negara menjadi 'BBB' dari 'BBB-'. Pada saat yang sama, Fitch Ratings Indonesia menaikkan Peringkat Nasional Jangka Panjang BRI menjadi 'AAA(idn)' dari 'AA+(idn)'. Outlooknya Stabil. Fitch juga menaikkan peringkat senior unsecured notes berdenominasi dolar AS menjadi 'BBB' dari 'BBB-'. Daftar lengkap tindakan pemeringkatan mengikuti di bawah ini.

 

Tindakan pemeringkatan tersebut mencerminkan penilaian ulang Fitch atas kecenderungan pemerintah untuk mendukung bank tersebut, mengingat peran bank yang lebih menonjol dalam mendukung program pemerintah setelah penunjukannya sebagai perusahaan induk untuk pemberi pinjaman ultra-mikro milik negara pada tahun 2021, yang selanjutnya memperkuat jangka panjangnya. tetap berperan dalam mengembangkan usaha mikro dan kecil Indonesia. Hal ini menyebabkan peningkatan Government Support Rating (GSR) BRI, yang mendorong IDR dan Peringkat Nasional, menjadi 'bbb' dari 'bbb-'.

 

Peringkat Nasional Jangka Panjang 'AAA' menunjukkan peringkat tertinggi yang diberikan oleh agensi dalam skala Peringkat Nasional untuk negara tersebut. Peringkat ini diberikan kepada emiten atau surat utang dengan ekspektasi risiko gagal bayar terendah dibandingkan dengan semua emiten atau surat utang lainnya di negara yang sama.

 

Peringkat Nasional Jangka Pendek 'F1' menunjukkan kapasitas paling kuat untuk pembayaran tepat waktu atas komitmen keuangan relatif terhadap emiten atau obligasi lain di negara yang sama. Di bawah skala Peringkat Nasional agensi, peringkat ini diberikan pada risiko gagal bayar terendah dibandingkan dengan yang lain di negara yang sama. Jika profil likuiditas sangat kuat, tanda "+" ditambahkan ke peringkat yang diberikan.

 

Dukungan Pemerintah Mendasari Peringkat : IDR Jangka Panjang BRI didukung oleh keyakinan Fitch akan kemungkinan besar bahwa dukungan pemerintah yang luar biasa akan datang, jika diperlukan. Penilaian tersebut didasarkan pada kepentingan sistemik BRI sebagai bank komersial terbesar kedua di Indonesia, kepemilikan negara yang strategis, serta perannya sebagai bank yang mendukung segmen usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Indonesia.

 

Kemampuan Dukungan Tinggi : Fitch yakin pemerintah Indonesia (BBB/Stabil) mampu mendukung bank-bank penting sistemik domestik, termasuk BRI. Keyakinan ini mempertimbangkan aset sektor perbankan Indonesia yang relatif kecil terhadap PDB dan fleksibilitas keuangan negara yang moderat, diimbangi dengan tingginya proporsi aset sistem perbankan yang dimiliki oleh bank yang dapat mengandalkan dukungan pemerintah pada saat tekanan.

 

Kecenderungan Dukungan Tinggi: GSR BRI mencerminkan ekspektasi Fitch atas kecenderungan pemerintah yang meningkat untuk memberikan dukungan luar biasa kepada BRI, jika diperlukan. Hal ini didasarkan pada penekanan pemerintah pada pengembangan sektor UMKM, yang dicontohkan dengan peraturan yang mendukung dan peningkatan alokasi anggaran untuk program pinjaman UMKM yang disponsori pemerintah yang dikenal sebagai KUR. BRI juga mempelopori target inklusi keuangan pemerintah dan distribusi manfaat jaminan sosial karena jaringan distribusinya yang luas, yang kami yakini akan sangat sulit tergantikan.

 

Prospek Lingkungan Operasi yang Stabil: Fitch memperkirakan lingkungan operasi (OE) untuk bank-bank Indonesia akan stabil dalam waktu dekat, karena pertumbuhan PDB kemungkinan akan bertahan pada tahun 2023 dan 2024, yang akan mendukung permintaan pinjaman industri dan kualitas aset. Kami telah mempertahankan skor OE di 'bb+' dengan prospek yang stabil. Skor OE lebih tinggi daripada skor tersirat dalam kategori 'b' karena penyesuaian positif untuk peringkat negara Indonesia, yang mencerminkan stabilitas pasar dan ekonomi yang lebih besar daripada yang disiratkan oleh metrik inti.

 

Waralaba Indonesia yang Kuat: Profil bisnis BRI dinilai di 'bbb', sejalan dengan skor yang tersirat, yang mencerminkan waralaba domestik yang kuat, ditandai dengan pendapatan operasional yang memimpin pasar dan pangsa pasar yang sangat tinggi di segmen operasi inti pinjaman UMKM. Hal ini dilengkapi dengan diversifikasi pendapatan yang memadai dan kualitas manajemen yang sebanding dengan sebagian besar bank besar lainnya.