EmitenNews.com - Mari terus mewaspadai pergerakan pandemi Covid-19. Hari ini, Selasa (6/9/2022), pemerintah melaporkan ada tambahan 3.607 kasus infeksi virus Corona, atau coronavirus disease 2019 (Covid-19). Dengan tambahan tersebut, jumlah total kasus COVID-19 yang ditemukan di Indonesia hingga hari ini menjadi 6.378.489 kasus.


Jumlah itu terhitung sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya penderita infeksi virus yang awalnya dikabarkan berasal dari Wuhan, Hubei, China itu, di Indonesia, Senin (2/3/2020). Kasus perdana ini, menimpa pasangan ibu dan anak perempuannya, warga Kota Depok, Jawa Barat.


Sejak kasus pertama tersebut, jumlah penderita infeksi virus SARS-CoV-2 di Tanah Air terus bertambah, sampai hari ini. Pandemi Covid-19 bahkan sudah menjadi momok menakutkan, seperti yang juga terjadi di berbagai belahan dunia lainnya.


Melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19, pemerintah mengumumkan data terbaru pandemi Covid-19 itu, sesuai informasi yang dirangkum dalam 24 jam terakhir, mulai Senin (5/9/2022) siang hingga Selasa (6/9/2022), pukul 12.00 WIB. Masyarakat bisa mengakses data tersebut melalui laman https://covid19.go.id/, atau situs resmi Kementerian Kesehatan, kemkes.go.id, yang setiap sore diperbarui.


Pemerintah mencatat sebanyak 90.917 spesimen, yang diperiksa hari ini di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 5.455. Dari jumlah tersebut, 38.132 masih positif Corona (kasus aktif).


Kasus aktif adalah pasien infeksi virus Corona, yang masih menjalani perawatan di rumah sakit, atau berikhtiar sembuh dengan menempuh isolasi mandiri (isoman) di tempat masing-masing.


Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan hari ini ada 5.136 orang di Indonesia yang sembuh dari COVID-19. Dengan demikian jumlah total yang telah sembuh dari Corona sebanyak 6.182.661 orang.


Selain itu, hari ini dilaporkan sebanyak 28 pasien positif Corona di Tanah Air meninggal dunia. Dengan demikian, jumlah total pasien positif COVID-19 yang meninggal sebanyak 157.696 orang.


Karena itulah, mari terus menegakkan protokol kesehatan secara ketat. Ini penting, untuk memutus mata rantai pandemi Covid-19, yang telah melanda negeri kita sejak Senin, 2 Maret 2020, saat kasus perdana diumumkan Presiden Jokowi.


Setelah itu kita berharap virus SARS-CoV-2 ini, enyah dari Tanah Air. Dengan begitu kita semua bisa kembali hidup normal seperti ketika pandemi Covid-19 belum melanda Negeri tercinta ini. ***