EmitenNews.com - Mari mencermati data pandemi Covid-19. Hari ini, tambahan kasus infeksi virus Corona, atau coronavirus disease 2019, lebih kecil dari penambahan kemarin. Per Rabu (31/8/2022) ini, Indonesia melaporkan ada tambahan 4.563 kasus positif Covid-19. Bandingkanlah dengan tambahan per Selasa (30/8/2022), sebanyak 5.070 penderita. Jangan lupa tetap tegakkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus Corona di Tanah Air.


Melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Pemerintah mengumumkan data terbaru pandemi Covid-19 itu, sesuai informasi yang dirangkum dalam 24 jam terakhir, mulai Selasa (30/8//2022) siang hingga Selasa, pukul 12.00 WIB. Masyarakat bisa mengakses data tersebut melalui laman https://covid19.go.id/, atau situs resmi Kementerian Kesehatan, kemkes.go.id, yang setiap sore diperbarui.


Dengan tambahan sebanyak 4.563 kasus infeksi virus Corona, Rabu ini, total kasus Covid-19 di Indonesia sampai hari ini, berjumlah 6.358.808 kasus.


Jumlah itu terhitung sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya penderita infeksi virus yang awalnya dikabarkan berasal dari Wuhan, Hubei, China itu, di Indonesia, Senin (2/3/2020). Kasus perdana ini, menimpa pasangan ibu dan anak perempuannya, warga Kota Depok, Jawa Barat.


Sejak kasus pertama tersebut, jumlah penderita infeksi virus SARS-CoV-2 di Tanah Air terus bertambah, sampai hari ini. Pandemi Covid-19 bahkan sudah menjadi momok menakutkan, seperti yang juga terjadi di berbagai belahan dunia lainnya.


Satgas Penangan Covid-19 juga melaporkan, hari ini ada 4.384 orang di Indonesia yang sembuh dari infeksi virus Corona tercatat sebanyak 6.156.034 orang.


Selain itu, hari ini dilaporkan sebanyak 25 pasien positif Corona di Tanah Air meninggal dunia. Dengan demikian, jumlah total pasien positif COVID-19 yang meninggal sebanyak 157.566 orang.


Jadi, mari terus menegakkan protokol kesehatan secara ketat. Ini penting, untuk memutus mata rantai pandemi Covid-19, yang telah melanda negeri kita sejak Senin, 2 Maret 2020, saat kasus perdana diumumkan Presiden Jokowi.


Setelah itu kita berharap virus SARS-CoV-2 ini, enyah dari Tanah Air. Dengan begitu kita semua bisa kembali hidup normal seperti ketika pandemi Covid-19 belum melanda Negeri tercinta ini. ***