Pandemi Covid-19, Dalam Dua Hari Ini Kenaikan Kasus Harian Cukup Signifikan
EmitenNews.com - Dalam dua hari terakhir terjadi kenaikan kasus harian, yang cukup siginifikan. Rabu (17/11/2021) ini, ada penambahan 522 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Bandingkan dengan data Selasa (16/11/2021), yang tambahannya sebanyak 347 orang, dan Senin (15/11/2021), yang bertambah hanya 221 penderita. Tambahan 221 orang terinfeksi virus Corona penyebab coronavirus disease 2019 (Covid-19) itu, rekor baru, terendah dalam 19 bulan terakhir.
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan data terbaru itu, Selasa sore, sesuai informasi yang dirangkum dalam 24 jam terakhir, sejak Selasa (16/11/2021) siang hingga Rabu pukul 12.00 WIB. Masyarakat bisa mengakses data tersebut melalui laman https://covid19.go.id/, atau situs resmi Kementerian Kesehatan, kemkes.go.id, yang setiap sore diperbarui.
Dengan tambahan baru hari ini sebanyak 522 kasus infeksi virus Corona penyebab coronavirus disease 2019 atau Covid-19 itu, totalnya kini di Indonesia mencapai 4.251.945 penderita. Demikian terhitung sejak kasus pertama Covid-19 diumumkan Presiden Joko Widodo pada Senin (2/3/2020).
Kasus perdana penderita infeksi virus yang awalnya disebut-sebut berasal dari Wuhan, Hubei, China itu, menimpa pasangan ibu, dan anak perempuannya. Mereka warga Kota Depok, Jawa Barat. Sejak itulah kasus infeksi virus SARS-CoV-2 terus melanda Tanah Air, seperti juga di berbagai belahan dunia lain.
Satgas Penanganan Covid-19 juga menunjukkan bahwa ada penambahan kasus sembuh. Dalam sehari, jumlahnya bertambah 458. Dengan demikian, jumlah kasus sembuh di Indonesia hingga saat ini mencapai 4.099.857 orang.
Sementara itu, jumlah kasus kematian setelah terpapar Covid-19 juga terus bertambah. Pada periode 16-17 November 2021, ada 13 kasus kematian. Dengan begitu, kasus kematian akibat Covid-19 kini mencapai 143.698 penderita.
Satgas juga melaporkan saat ini tercatat ada 8.390 kasus aktif Covid-19. Kasus aktif adalah pasien yang masih terkonfirmasi positif virus corona, dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.
Selain itu, pemerintah juga mencatat bahwa kini terdapat 7.177 orang yang berstatus suspek. Satgas juga menyebutkan, terdapat 510 kabupaten/kota yang terpapar Covid-19 di 34 provinsi.
Dengan perkembangan yang ada, seharusnya tetap menyadarkan kita pada pentingnya terus menegakkan protokol kesehatan secara ketat. Ingatlah untuk mentaati imbauan 3M: memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Langkah-langkah Ini penting, untuk memutus mata rantai pandemi Covid-19, yang telah melanda negeri kita sejak Senin, 2 Maret 2020, sejak kasus perdana diumumkan Presiden Jokowi.
Setelah itu kita berharap virus SARS-CoV-2 ini, enyah dari Tanah Air. Dengan begitu kita semua bisa kembali hidup normal seperti ketika pandemi Covid-19 belum ada Negeri tercinta ini. ***
Related News
Indonesia, Tantangan Pemberantasan Korupsi Butuh Komitmen Pemerintah
Dari CEO Forum Inggris, Presiden Raih Komitmen Investasi USD8,5 Miliar
Menteri LH Ungkap Indonesia Mulai Perdagangan Karbon Awal 2025
Polda Dalami Kasus Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan
Ini Peran PTPP Dalam Percepatan Penyelesaian Jalan Tol Jelang Nataru
Keren Ini! Rencana Menaker, Gelar Bursa Kerja Setiap Pekan