Patuhi Pemerintah, PLN Tahan Kenaikan Tarif Listrik 13 Golongan Nonsubsidi
EmitenNews.com - PT PLN (Persero) siap menjalankan keputusan pemerintah perihal tarif tenaga listrik triwulan-IV atau periode Oktober-Desember 2023 bagi 13 golongan pelanggan nonsubsidi yang tidak mengalami kenaikan atau tetap.
Atas keputusan tersebut, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan PLN berkomitmen untuk tetap menyediakan pasokan listrik yang handal bagi seluruh masyarakat dan sektor bisnis hingga industri di Tanah Air yang sedang tumbuh.
"Kehadiran listrik sangat penting bagi pergerakan roda ekonomi. Kami terus memastikan pelanggan dapat terus memperoleh listrik yang handal dan berkualitas," kata Darmawan melalui keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jisman P. Hutajulu menyampaikan bahwa pemerintah berkomitmen untuk tetap menjaga daya beli masyarakat dan daya saing sektor bisnis serta industri. Meski, berdasarkan perhitungan parameter ekonomi makro untuk periode triwulan-IV 2023, tarif listrik seharusnya mengalami penyesuaian.
Keempat parameter tersebut, yaitu kurs sebesar Rp14.927,54 per 1 dolar AS, Indonesian Crude Price/ICP sebesar 71,51 dolar AS per barel, inflasi sebesar 0,15 persen, dan harga batu bara acuan (HBA) sebesar 70 dolar AS per ton.
"Berdasarkan empat parameter tersebut, seharusnya penyesuaian tarif tenaga listrik bagi pelanggan nonsubsidi mengalami kenaikan dibandingkan dengan tarif pada triwulan-III 2023. Akan tetapi, demi menjaga daya beli masyarakat dan daya saing industri saat ini, pemerintah memutuskan tarif tenaga listrik tidak mengalami perubahan atau tetap," ungkapnya.(*)
Advertorial
Related News
Indeks Nikkei Ditutup Naik 0,22 Persen
Realisasi KUR Bank Mandiri Tembus Rp32,20 Triliun per September 2024
Indika (INDY) Tak Tahu Penyebab Fluktuasi Harga Sahamnya di BEI
IHSG Turun 0,59 Persen di Sesi I, GOTO, ARTO, MAPI, Top Losers LQ45
Pefindo Naikkan Peringkat Pindo Deli Jadi idA+
Jelang Munas IX Kadin Gelar Konsolidasi Pasca Kesepakatan Arsjad-Anin