Lalu, sekitar 15 persen akan digunakan untuk modal kerja. Sedangkan sekitar 20 persen akan digunakan untuk pembayaran kewajiban jangka pendek.

 

Cinema XXI mencatatkan pendapatan sebesar Rp4,4 triliun, meningkat dari tahun sebelumnya yakni sebesar Rp1,28 triliun di tahun 2021. Pendapatan di tahun 2022 terutama ditopang oleh penjualan tiket bioskop sebesar 61 persen, penjualan makanan dan minuman sebesar 33 persen, iklan sebesar 3 persen dan digital platform sebesar 3 persen.