Pengendali ERAA Borong Saham Rp23,9M, Ini Pemicunya!

Kantor Usaha ERAA
Sebagai catatan, ERAA membukukan laba bersih Rp791 miliar pada kuartal III-2024 lalu atau naik 59,9% secara tahunan (YoY). Pertumbuhan laba bersih sejalan dengan kenaikan pendapatan ERAA sebesar 13,5% menjadi Rp48,6 triliun.
Sementara ERAL mencatatkan laba bersih Rp157,32 miliar pada kuartal III-2024. Penjualan neto ERAL mengalami kenaikan dari Rp 2,69 triliun pada kuartal III-2023, menjadi Rp 3,43 triliun per kuartal III-2024. Dengan jualan mobil listrik seharga ratusan juta per unit, tentu angka pendapatan ERAL diprediksi melonjak tinggi dibandingkan tahun tahun sebelumnya.
Related News

Impack Pratama (IMPC) Suntik Modal Anak Usaha Puluhan Miliar

Bos TPIA Cicil Saham Jelang IPO Anak Usaha

Listing 10 Juli, OJK Putuskan Saham MERI sebagai Efek Syariah

Remala (DATA) Ungkap Sisa Dana IPO Masih Mengendap!

Emiten Asuransi Ini Jadwalkan Dividen Yield Jumbo, Minat?

Jelang Diakuisisi Asing, Bos KRYA Divestasi Miliaran Rupiah