Perbanas Nilai Perubahan Peta Industri Perbankan Timbulkan Peluang dan Tantangan
Ketua Bidang Operation, Technology, dan Regulatory Reporting Perbanas, Indra Utoyo. dok. ist.
EmitenNews.com - Industri perbankan sedang mengalami proses perubahan fundamental. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi secara tidak langsung telah mendisrupsi dunia perbankan dan keuangan global, dengan hadirnya perbankan digital/virtual serta institusi financial technology. Perubahan peta industri perbankan ini tentunya menimbulkan peluang dan tantangan tersendiri. Perbankan harus beradaptasi dengan dinamika zaman dan melakukan transformasi digital.
“Untuk melakukan transformasi digital memang tidak sederhana karena mencakup pola pikir (mindset), perilaku, budaya perusahaan, sumber daya, maupun aspek lainnya. Kita sudah melihat sejumlah bank berhasil melakukan transformasi digital dengan baik, tetapi juga tidak sedikit yang kurang berhasil,” kata Ketua Bidang Operation, Technology, dan Regulatory Reporting Perbanas, Indra Utoyo dalam pidato pembukaan Webinar bertema “Succeeding in Transforming Banking in a Digital World: A Road Path to Success”, di Jakarta, Rabu (31/8/2022).
Dalam acara hasil kerja sama dengan ASK Consulting itu, Indra Utoyo menyampaikan terima kasih kepada Prof. KC Chan, Digital transformation Expert; Mr. Robin Speculand, dan Prof. Eko Indrajit selaku host, dan kepada Bapak dan Ibu Expert Panelist, atas kesediaannya meluangkan waktu untuk berbagi pengetahuan, wawasan, dan pengalaman terkait digital transformasi.
Indra Utoyo mengungkapkan, beberapa institusi termasuk perbankan dalam melakukan transformasi masih terkendala dengan hal-hal sebagai berikut. tidak tahu harus mulai dari mana; kesulitan menentukan tahapan dan prioritas; literasi dan mindset yang kurang tepat dalam bertransformasi. Lainnya, sumber daya kompeten dan profesional yang terbatas; hambatan regulasi; budaya inovasi belum tertanam; dan lain sebagainya.
“Solusi untuk menjawab kendala tersebut sangatlah penting. Agar ke depan perbankan dapat beradaptasi dengan digitalisasi, menangkap peluang, meningkatkan daya saing, dan memberikan nilai tambah bagi stakeholder,” katanya.
Pembicara utama webinar tersebut Mr. Robin Speculand, yang memiliki pengalaman dalam mengawal transformasi digital pada beberapa perusahaan dan perbankan. Antara lain Singapore Airlines dan DBS Bank. Praktisi dan penulis buku best seller The World’s Best Bank; CEO Bridges Busienss Consultancy International itu, pakar dalam bidang metodologi implementasi strategi.
Acara ini makin menarik dengan adanya sesi diskusi bersama expert panelist dari perbankan nasional, yaitu YB Hariantono (IT & Operation Director BNI), Jeny Mustopha (Head of IT Bank BTPN), Indra Utoyo, Direktur Utama Allobank, yang dipandu oleh Prof. Eko Indrajit.
Para peserta diharapkan lebih memahami apa itu transformasi digital, bagaimana strateginya, dan apa kunci sukses keberhasilan transformasi digital. Kesuksesan tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah untuk memperkuat perbankan nasional, dan dalam rangka berkontribusi dalam pembangunan nasional Indonesia. (Eko Hilman). ***
Related News
BKPM: Capai Pertumbuhan 8 Persen Butuh Investasi Rp13.528 Triliun
Hati-hati! Dua Saham Ini Dalam Pengawasan BEI
BTN Raih Predikat Tertinggi Green Building
IHSG Naik 0,82 Persen di Sesi I, GOTO, BRIS, UNVR Top Gainers LQ45
Perkuat Industri Tekstil, Wamenkeu Anggito Serap Aspirasi Pengusaha
Transaksi Aset Kripto di Indonesia Hingga Oktober Tembus Rp475 Triliun