Rapat Batal, Menko Mahfud Gagal Buka-bukaan di DPR Soal Dana Janggal di Kemenkeu
Gedung DPR RI. dok. Detiknews.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. menjelaskan terdapat 300 surat dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) kepada Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dengan nilai transaksi mencurigakan senilai Rp349 triliun. Namun, menurut mantan Direktur Penegelola Bank Dunia itu, transaksi yang terkait pegawai Kemenkeu hanya sebagian kecil.
Dalam konferensi pers bersama Menko Polhukam Mahfud MD, dan Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (20/3/2023), Sri Mulyani Indrawati menuturkan, dari 300 surat tersebut, terdapat 65 surat yang berisi transaksi keuangan dari perusahaan, badan atau perseorangan yang tidak ada kaitannya dengan pegawai Kemenkeu. Jumlah transaksi dalam 65 surat tersebut Rp253 triliun.
"Jadi transaksi ekonomi yang dilakukan badan atau perusahaan dan orang lain. Namun, karena menyangkut tugas dan fungsi Kemenkeu termasuk, ekspor dan impor, maka dia dikirim oleh PPATK kepada kami," kata Sri Mulyani Indrawati. ***
Related News
Kupas Tuntas Strategi Indonesia Hadapi Tantangan Ekonomi 2025
Indonesia, Tantangan Pemberantasan Korupsi Butuh Komitmen Pemerintah
Dari CEO Forum Inggris, Presiden Raih Komitmen Investasi USD8,5 Miliar
Menteri LH Ungkap Indonesia Mulai Perdagangan Karbon Awal 2025
Polda Dalami Kasus Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan
Ini Peran PTPP Dalam Percepatan Penyelesaian Jalan Tol Jelang Nataru