Right Issue Rp1,2 Triliun Direstui, Bank IBK (AGRS) Bidik Laba Rp62,7 Miliar di 2022
“Pertumbuhan kredit akan ditopang dari industri pengolahan dan manufaktur, kami juga telah menyebar daftar industri yang perlu dikejar dan dihindari ke cabang cabang kami. Sedangkan pada sisi Dana Pihak Ketiga (DPK), dia mengharapkan mencapai Rp7,2 triliun, atau naik Rp1,5 triliun dari posisi akhir tahun 2021 sebesar Rp6,3 triliun,” jelas dia.
“Pertumbuhan DPK juga dibarengi dengan peningkatan porsi dana murah ditargetkan 30 persen dengan meluncurkan layanan mobile banking dan produk produk menarik lainnya,“ terang dia,
Dengan langkah itu, aset AGRS akan bertambah Rp2,9 triliun menjadi Rp17,2 triliun pada akhir Desember 2022.
Related News
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M
SGER Amankan Lagi Kontrak Pasok Batu Bara ke Vietnam Rp705M