EmitenNews.com - Bertambah lagi pelaku UMKM yang mendapat sertifikat halal. Khusus Binaan Rumah Telkom, PT Surveyor Indonesia (SI) dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) menyerahkan secara simbolis sertifikat Halal kepada 248 pelaku usaha kecil dan menengah (UKM).

 

Ada proses ketat untuk memperoleh sertifikat tersebut. Proses pemilihan, verifikasi hingga pengesahan halal berlangsung pada 24 Maret - 29 September 2023. Dari situ sebanyak 248 UKM dari 16 jenis produk mendapat sertifikat.

 

"Sebagian besar produk makanan minuman, dua UKM jenis produk kosmetika, lemak minyak dan emulsi sebanyak dua UKM, perbekalan kesehatan rumah tangga satu UKM," ujar Kepala Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) Surveyor Indonesia Afrinal dalam penyerahan sertifikat halal secara simbolis di Graha Surveyor Indonesia, Jakarta, Selasa (14/11/2023).

 

Direktur Komersial SI Saifuddin Wijaya menyampaikan, LPH SI telah melakukan pemeriksaan halal terhadap 2.361 pelaku usaha yang tersebar di seluruh Indonesia.

 

Ke depannya jumlah sertifikat halal yang diberikan oleh LPH SI bisa terus meningkat. Hal ini sejalan dengan target yang ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo untuk bisa memberikan 10 juta sertifikat halal pada 2024.

 

Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) mencatat, jumlah sertifikat produk halal per 8 November 2023 mencapai 3.60.433 total produk. Indonesia masih memiliki kekurangan sekitar 6.939.567 sertifikat produk halal yang harus dikejar.

 

"Insyaallah tahun depan bisa lebih besar lagi apalagi target dari pemerintah tahun depan yang disertifikasi harus 10 juta. Jadi yang sekarang ini masih belum nendang, insyaallah tahun depan bisa lebih lagi," kata Saifuddin Wijaya. ***