Perseroan meyakini langkah tersebut merupakan investasi jangka panjang yang akan berdampak positif baik kepada layanan kepada pelanggan, kinerja hingga profitabilitas Telkom.

 

"Sepanjang semester pertama pada tahun 2023 ini, Telkom masih terus gencar mempercepat implementasi strategi utama Five Bold Moves yang sudah kami canangkan sejak tahun lalu,” ujar Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah dalam laman Telkom.co.id,

 

Ia menuturkan, salah satu implementasi yang baru saja diresmikan adalah FMC di mana IndiHome berpindah ke Telkomsel yang menandai ke depan Telkomsel akan fokus menyasar segmen B2C dengan solusi layanan lengkap dan terintegrasi, sedangkan Telkom di segmen B2B.

 

Ririek juga menambahkan  perseroan juga terus melakukan pengembangan infrastruktur dan jaringan.

 

"Infrastruktur jaringan dan layanan terus kami kembangkan yang berdampak pada peningkatan expense. Namun kami yakin ini adalah good cost dan investasi jangka panjang yang hasilnya mudah-mudahan akan dapat kita tuai bersama nanti. Telkom juga terus memacu pertumbuhan melalui new engine of growth dan kinerja yang kuat dari anak perusahaan. Ini menjadi bekal bagi kami untuk memperkuat fundamental dan profitabilitas perseroan,” ungkap Ririek.