Via WELMA, Bank BCA (BBCA) Tawarkan Reksa Dana, Obligasi dan Asuransi
EmitenNews.com - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menghadirkan aplikasi investasi yakni Wealth Management BCA (Aplikasi WELMA).
WELMA adalah aplikasi investasi dan asuransi yang dapat digunakan kapan pun dan di mana pun.
"Ragam instrumen yang ditawarkan melalui WELMA, antara lain reksa dana, obligasi, dan asuransi," kata EVP Wealth Management BCA Ugahary Yovvy, Senin (14/3/2022).
Uhagary mengungkapkan, jumlah investor di pasar modal selama dua tahun terakhir meningkat tiga kali lipat.
Di mana, sebanyak 81,5% didominasi oleh milenial dengan usia 40 tahun ke bawah.
Hal yang sama juga terjadi pada BCA, khususnya pengguna aplikasi WELMA, di mana sebanyak 50% adalah milenial dan gen Z.
Yovvy menambahkan, saat ini instrumen investasi yang laris di kalangan investor adalah instrumen investasi dari perusahaan yang menjamin pelaksanaan ESG (Environment, Social, dan Government).
Selain mempertimbangkan return yang konsisten dan risiko, investor juga melihat tanggung jawab dan komitmen perusahaan terhadap ekonomi berkelanjutan dan lingkungan.
“Kami memang mendapat keberuntungan dari kesadaran masyarakat yang tinggi saat ini terhadap investasi, termasuk dari para nasabah milenial BCA. Target kami adalah melampaui pencapaian kinerja tahun lalu.
Melalui WELMA, kami memberikan kemudahan dan kenyamanan bertansaksi secara luas kepada seluruh nasabah BCA,” jelasnya.
Lebih lanjut Yovvy juga memberikan tips kepada investor pemula.
Menurut dia, milenial jangan cuma melihat keuntungannya ketika memutuskan untuk memilih instrument investasi tertentu. Karena imbal hasil yang tinggi cenderung berbanding lurus dengan risiko yang tinggi.
Milenial juga perlu mencermati cara kerja instumen investasi dengan memperdalam literasi.
“Jangan hanya ikut teman atau menjadi follower dari tren semata. Pilihlah instrumen investasi sesuai tujuan, kebutuhan, dan risikonya. Jangan juga meletakkan semua investasi pada satu instrumen. Jika sudah tahu risiko, siap juga untuk menerima risiko tersebut,” tambah Yovvy.
Related News
Melejit 42,98 Persen, SMRA Kuartal III 2024 Raup Laba Rp933,7 Miliar
Diskon! Tencent Lego 251,66 Juta Saham FILM Rp1.200 per LembarĀ
IHSG Ditutup Turun 0,55 Persen, Terseret Sektor dan Saham Ini
Bos GEMA Belum Berhenti Serok Saham, Ada Aksi Korporasi?
Pendapatan Drop 34,7 Persen, RONY Catat Laba Naik di Kuartal III
Emiten Otomotif TP Rachmat (ASLC) Pertahankan Target Pertumbuhan 2024