Emitennews.com - Berita Emiten, Saham dan Investasi

IDXINDUST

0.36%

IDXINFRA

-1.94%

IDXCYCLIC

0.10%

MNC36

0.84%

IDXSMC-LIQ

0.46%

IDXHEALTH

3.50%

IDXTRANS

-0.01%

IDXENERGY

-3.45%

IDXMESBUMN

-0.21%

IDXQ30

1.55%

IDXFINANCE

2.20%

I-GRADE

1.04%

INFOBANK15

4.23%

COMPOSITE

-0.13%

IDXTECHNO

-0.94%

IDXV30

-0.04%

ESGQKEHATI

2.17%

IDXNONCYC

0.50%

Investor33

1.75%

IDXSMC-COM

-0.61%

ABX

2.70%

ECONOMIC30

1.58%

IDXBASIC

-1.40%

IDXESGL

1.60%

DBX

0.32%

IDX30

1.36%

IDXG30

1.36%

ESGSKEHATI

1.86%

IDXSHAGROW

-1.05%

KOMPAS100

-0.10%

BISNIS-27

1.06%

ISSI

-1.62%

MBX

-0.23%

IDXPROPERT

-0.71%

LQ45

0.53%

IDXBUMN20

1.87%

IDXHIDIV20

1.48%

JII

-2.08%

PRIMBANK10

3.90%

IDXVESTA28

0.67%

IDX80

-0.26%

JII70

-1.76%

SRI-KEHATI

2.12%

IDXLQ45LCL

1.89%

SMinfra18

0.31%

Berita dengan Tags "Pefindo"

Kinerja Membaik, Pefindo Ubah Peringkat Kapuas Prima Coal (ZINC) Jadi Positif

EmitenNews.com - PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) menegaskan peringkat "idBBB" kepada PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC) dan Obligasi…

08/10/2021, 08:15 WIB

Jelang Jatuh Tempo, Obligasi Barito Pacific (BRPT) Kantongi Rating idA

EmitenNews.com - Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat idA surat utang PT Barito Pacific (BRPT). Obligasi…

16/10/2021, 10:00 WIB

Hingga September Rp77,6 Triliun, Pencatatan Surat Utang Baru Jauh dari Target

EmitenNews.com - Pencatatan surat utang baru sepanjang tahun 2021 ini berpeluang hanya sekitar Rp100 triliun. Pasalnya hingga akhir…

18/10/2021, 16:48 WIB

Keuangan Kuat, Obligasi Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) Kantongi Rating idA+

EmitenNews.com - Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat idA+ surat utang Indah Kiat Pulp and Paper (INKP).…

19/10/2021, 10:45 WIB

Obligasi Bank Mayapada (MAYA) Rp255,8 Miliar Sandang Rating idBBB-, Ini Alasannya

EmitenNews.com - Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat idBBB- surat utang Bank Mayapada Internasional (MAYA).…

21/10/2021, 09:45 WIB

Prospek Stabil, Pefindo Tegaskan Peringkat Bank Mantap 'idAA+'

EmitenNews.com - PEFINDO menetapkan peringkat "idAA+" untuk PT Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap). Prospek terhadap peringkat Perusahaan…

31/10/2021, 08:30 WIB

Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) Jajakan Obligasi dan Sukuk Rp2,75 Triliun, Cek Alokasinya

EmitenNews.com - PT Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) berencana menerbitkan obligasi berkelanjutan II tahap II tahun 2021 senilai…

18/11/2021, 10:00 WIB

Jelang Jatuh Tempo, Obligasi PP Properti (PPRO) Rp1,1 Triliun Kantongi Rating idBBB-

EmitenNews.com - Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat idBBB- obligasi PP Properti (PPRO) Rp1,1 triliun.…

19/11/2021, 08:30 WIB

Keuangan Kuat, Pefindo Kerek Peringkat Integra Indocabinet (WOOD) Menjadi idA

EmitenNews.com - Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) mengerek peringkat PT Integra Indocabinet (WOOD), dan obligasi berkelanjutan…

09/12/2021, 09:30 WIB

<123 4 >Last ›

Berita dengan Tags "Pefindo"

Kinerja Membaik, Pefindo Ubah Peringkat Kapuas Prima Coal (ZINC) Jadi Positif

Jelang Jatuh Tempo, Obligasi Barito Pacific (BRPT) Kantongi Rating idA

Hingga September Rp77,6 Triliun, Pencatatan Surat Utang Baru Jauh dari Target

Keuangan Kuat, Obligasi Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) Kantongi Rating idA+

Obligasi Bank Mayapada (MAYA) Rp255,8 Miliar Sandang Rating idBBB-, Ini Alasannya

Prospek Stabil, Pefindo Tegaskan Peringkat Bank Mantap 'idAA+'

Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) Jajakan Obligasi dan Sukuk Rp2,75 Triliun, Cek Alokasinya

Jelang Jatuh Tempo, Obligasi PP Properti (PPRO) Rp1,1 Triliun Kantongi Rating idBBB-

Keuangan Kuat, Pefindo Kerek Peringkat Integra Indocabinet (WOOD) Menjadi idA

Trending

IPO RLCO Melejit: Antara Euforia Laba 608 Persen vs Risiko Spekulatif

Beda Respons Asing Antara Saham dan Obligasi Setelah Keputusan The Fed

Harga Saham Ngacir Ratusan Persen Sejak IPO, Kini Disorot Bursa

Warisan Visioner Raden Bei Aria Wirjaatmadja, 130 Tahun Perjalanan BRI

IHSG Sundul Level 8.709 pada Sesi I, Sektor Kesehatan Jadi Lokomotif

Ada KEK, Pertumbuhan Ekonomi Batang dan Kendal Capai 8-9 Persen