BASNOM HIPMI Jaya Dorong Pengusaha Muda Melantai di Bursa
Pelantikan Badan Semi Otonom HIPMI Jaya Capital Market & IPO di Main Hall Bursa Efek Indonesia. DOK/ISTIMEWA
EmitenNews.com -HIPMI Jaya resmi melantik Ketua dan Pengurus Badan Semi Otonom (BASNOM) Capital Market & IPO di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI). Pembentukan BASNOM ini diharapkan menjadi motor penggerak percepatan akses pengusaha muda HIPMI Jaya ke pasar modal dan skema pendanaan pra-IPO.
Acara pelantikan dihadiri oleh Ketua Umum BPD HIPMI Jaya, Ryan Haroen, beserta jajaran pengurus BPD, serta para Ketua Umum BPC HIPMI se-Jakarta Raya. Kehadiran para pimpinan ini menegaskan dukungan penuh organisasi terhadap pengembangan literasi dan pemanfaatan pasar modal oleh para pelaku usaha muda.
Selain prosesi pelantikan, rangkaian acara juga diisi dengan talkshow bertema investasi pasar modal bagi pengusaha muda, yang mengulas peluang pendanaan, proses menuju IPO, hingga pentingnya tata kelola dan transparansi bagi perusahaan yang ingin tumbuh berkelanjutan.
Talkshow tersebut menghadirkan narasumber dari berbagai institusi strategis di ekosistem pasar modal dan dunia usaha, antara lain: Tito Sulistio, Former Direktur Utama Bursa Efek Indonesia, Member Badan Supervisi OJK, Indra Sri Widodo, Managing Partner BDO Indonesia, Suria Dharma, Deputy President Director Samuel Sekuritas, Fikrian Naufal Hardiatmojo, Divisi Riset BEI dan Thomas William selaku Co-founder Mentor Baik.
Sebagai organisasi pengusaha, HIPMI Jaya melihat pasar modal bukan hanya sebagai sarana pendanaan, tetapi juga sebagai instrumen peningkatan tata kelola dan valuasi perusahaan. Ketua Umum BPD HIPMI Jaya, Ryan Haroen, menegaskan pentingnya peran BSO ini sebagai bridge antara pelaku usaha anggota HIPMI Jaya dan ekosistem pasar modal.
“Dengan Badan Semi Otonom ini, saya harap kita dapat mengubah potensi menjadi valuasi, serta mendampingi para pengusaha HIPMI Jaya untuk melantai di bursa dan memanfaatkan berbagai skema pendanaan hingga tahap pra-IPO. Karena saya lihat banyak anggota yang produknya sudah bagus, pendapatannya sudah tumbuh, tetapi memang belum ada guidance yang terstruktur,” ujar Ryan Haroen.
Sementara itu, Tito Sulistio, Former Direktur Utama Bursa Efek Indonesia yang juga menjabat sebagai Member Badan Supervisi OJK, menekankan peran strategis pasar modal terhadap perekonomian.
“Pasar modal itu barometer ekspektasi masa depan. Maka biasanya ia naik sebelum naiknya perekonomian, dan turun sebelum mengantisipasi pelemahan yang terjadi,” jelas Tito Sulistio dalam sambutannya.
Ketua BASNOM HIPMI Jaya Capital Market & IPO Karaeng Raja Adjie, menekankan bahwa perusahaan tertutup maupun terbuka adalah kendaraan investasi dan pasar modal merupakan industri yang memimpin perubahan:
“Sektor finansial dan sektor riil tidak perlu didikotomikan. Ketika kita memiliki exposure di pasar modal dan membaca tren ekonomi makro, kita memperoleh dasar strategis untuk tahun depan. Mayoritas pengusaha HIPMI Jaya yang bergerak di sektor riil perlu menyadari bahwa kita semua adalah investor—setidaknya karena kita memiliki perusahaan tertutup sebagai kendaraan investasi.
Ke depan, kami menargetkan peningkatan jumlah anggota HIPMI Jaya yang terekspos pasar modal dari internal organisasi, diiringi peningkatan kecerdasan finansial, khususnya pada aspek pendanaan. BASNOM hadir untuk mengakselerasi agenda ini secara terstruktur.” Kata Karaeng Raja Adjie
Melalui BASNOM HIPMI Jaya Capital Market & IPO ini, diharapkan semakin banyak anggota HIPMI Jaya yang meningkatkan pemahaman terhadap mekanisme pasar modal, menyiapkan struktur bisnis dan tata kelola yang sesuai standar untuk pendanaan publik dan dalam jangka menengah, mampu melantai di Bursa Efek Indonesia atau mengakses pendanaan pra-IPO secara lebih sistematis.
Kehadiran para tokoh pasar modal dan profesional keuangan dalam acara ini diharapkan menjadi langkah awal sinergi yang lebih erat antara HIPMI Jaya, regulator, pelaku pasar, dan lembaga pendukung, sehingga ekosistem wirausaha muda Indonesia dapat tumbuh lebih cepat, terukur, dan berdaya saing global.
Related News
Cek! Berikut 10 Saham Top Gainers Pekan Ini
Sepekan Melejit 1,46 Persen, IHSG Duduki 8.632
Penuhi Standar FDA, 10 Kontainer Udang Bebas Cesium 137 RI Tembus AS
Puncak Arus Mudik Nataru Diprediksi 24 Desember
Dongkrak Kualitas Hidup Warga, Manulife Sodorkan Program Adopt Village
Pelni Gratiskan Pengiriman Bantuan Korban Banjir Sumut





