EmitenNews.com - Perusahaan pembangkit tenaga listrik Grup Astra, PT Arkora Hydro Tbk. (ARKO) menyampaikan bahwa  Aldo Henry Artoko selaku Direktur utama telah menambah porsi kepemilikan sahamnya pada tanggal 3 dan 5 Maret 2025.

Ricky Hartono Direktur dan Corporate Secretary ARKO dalam keterangan tertulisnya Rabu (5/3) menyampaikan bahwa Aldo Henry Artoko telah membeli sebanyak 1.033.700 lembar saham diharga Rp922,24-Rp934,36 per saham.

"Tujuan dari transaksi ini adalah untuk Investasi jangka panjang dengan kepemilikan saham langsung," tuturnya.

Pasca transaksi maka kepemilikan saham Aldo Henry Artoko di ARKO bertambah menjadi 4,16 juta lembar saham atau setara dengan 0,14% dibandingkan dengan sebelumnya sebanyak 3,13 juta lembar saham atau setara dengan 0,11%. 

Pada perdagangan hari ini Kamis (6/2) saham ARKO turun Rp10 atau melemah 1 % menjadi Rp930 per lembar saham.

PT Arkora Hydro Tbk (ARKO), emiten energi baru dan terbarukan (EBT) di bawah Grup Astra (ASII), anak usaha PT United Tractors Tbk (UNTR) melalui PT Energia Prima Nusantara atau EPN memiliki saham di PT Arkora Hydro Tbk (ARKO), operator Pembangkit Listrik Mini Hydro (PLTM).

Adapun EPN merupakan anak usaha United Tractor yang menekuni bisnis di sektor energi yang ramah lingkungan atau Energi Baru dan Terbarukan (EBT).