Gelar Book Building, Menn Teknologi (MENN) Pasang Harga Rp75 - 80 per Saham
EmitenNews.com - PT Menn Teknologi Indonesia Tbk (MENN) menggelar penawaran umum dalam rangka Initial public offering (IPO) dengan melepas banyaknya 430,2 juta Saham atau Sebanyak 30% dari modal ditempatkan dan disetor pada nilai nominal Rp10 setiap saham.
Emiten Bergerak Dalam Bidang Teknologi Digital Penyedia Solusi Sistem Informasi Berbasis Internet of Things mulai melakukan penawaran awal atau book building pada hari ini 27 Maret hingga 31 Maret 2023 dengan kisaran Harga Rp75 sampai dengan Rp80 setiap saham. Sehingga dana yang bakal diraup sebanyak-banyaknya Rp34.416.000.000.
Bersamaan dengan Penawaran Umum Saham Perdana, menerbitkan sebanyak 286.800.000 Waran Seri I atau sebesar 28,57% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh. Waran Seri I diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang Saham Yang Ditawarkan pada Tanggal Penjatahan.
Setiap pemegang 3 (tiga) Saham Yang Ditawarkan berhak memperoleh 2 (dua) Waran Seri I, di mana setiap 1 (satu) Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 (satu) saham Perseroan yang dikeluarkan dari portepel dengan harga pelaksanaan belum ditentukan kemudian.
Indo Capital Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan Para Penjamin Emisi Efek menjamin dengan kesanggupan penuh (full commitment) terhadap sisa Saham Yang Ditawarkan yang tidak dipesan dalam Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan.
Dana akan digunakan untuk pembayaran sebagian utang pokok pihak ketiga, Bank Central Asia Tbk sebagai Kreditur senilai Rp1.688.888.888. Sekitar Rp12.402.316.304,- akan digunakan untuk Belanja Modal (Capital Expenditure) dan Sisanya akan digunakan untuk Modal Kerja (Operating Expenses).
Related News
RUPSLB Mitra Tirta Buwana (SOUL) Pertahankan Dirut Ardianto Wibowo
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M