EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 12,42 poin atau 0,17% ke 7.491,93 di akhir perdagangan Selasa (5/11). 

IHSG bergerak variatif dari batas bawah di level 7.451 hingga batas atas pada level 7.496 setelah dibuka pada level 7.479.

Sebanyak 252 saham naik, 327 saham turun dan 211 saham stagnan. Total volume perdagangan saham di bursa hari ini mencapai 19,85 miliar saham dengan total nilai Rp 11,22 triliun. 

Lima indeks sektoral menguat, menopang kenaikan IHSG. Sedangkan enam indeks sektoral lainnya masuk zona merah. 

Indeks sektoral dengan kenaikan terbesar adalah sektor energi yang naik 0,82%, sektor barang konsumen primer naik 0,74% dan sektor keuangan naik 0,59%.

Sedangkan indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah sektor  teknologi yang turun 0,97%, sektor transportasi turun 0,95% dan sektor infrastruktur yang turun 0,81%. 

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya INDF sebesar Rp425 menjadi Rp7.875 per lembar dan POLU sebesar Rp305 menjadi Rp1.535 per lembar serta ICBP sebesar Rp275 menjadi Rp12.600 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya FORU sebesar Rp1.275 menjadi Rp5.150 per lembar dan MLPT sebesar Rp600 menjadi Rp17.200 per lembar serta TPIA sebesar Rp575 menjadi Rp7.700 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya AWAN sebanyak 90.639 kali senilai Rp10,6 miliar kemudian ADRO sebanyak 60.827 kali senilai Rp1,81 triliun dan BSBK sebanyak 58.329 kali senilai Rp37,6 miliar.

Top gainers LQ45 hari ini adalah PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) (5,70^%), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) (4,62%), dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) (3,28%).

Top losers LQ45 hari ini adalah PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) (-4,81%), PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) (-2,50%), dan PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) (-2,48%).