EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencatat penurunan pada perdagangan awal pekan ini, Senin (18/11). IHSG melemah 0,38% atau turun 26,98 poin ke level 7.134,28 hingga penutupan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

IHSG bergerak dari batas atas di level 7.174 hingga batas bawah pada level 7.118 setelah dibuka pada level 7.161.

Total volume perdagangan saham hari ini mencapai 21,5 miliar lembar dengan nilai transaksi sebesar Rp10,1 triliun. Sebanyak 397 saham melemah, 198 saham menguat, dan 193 saham stagnan.

Sembilan indeks sektoral berada di zona merah, dengan sektor teknologi mencatatkan penurunan terdalam sebesar 1,46%, disusul sektor properti dan real estat yang melemah 1,38%, dan sektor energi yang turun 1,05%.

Sektor infrastruktur juga terpangkas 0,77%, sektor keuangan melemah 0,74%, sementara sektor kesehatan turun 0,50%. Penurunan lebih kecil terjadi di sektor transportasi dan logistik (-0,14%), sektor perindustrian (-0,12%), serta sektor barang konsumsi primer yang melemah tipis 0,01%.

Hanya dua sektor yang mencatat penguatan. Sektor barang baku naik 1,05%, sementara sektor barang konsumsi nonprimer menguat 0,57%.

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya JSPT sebesar Rp1.090 menjadi Rp5.450 per lembar dan DAAZ sebesar Rp660 menjadi Rp3.330 per lembar serta CITA sebesar Rp470 menjadi Rp3.750 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya MLPT sebesar Rp6.275 menjadi Rp25.750 per lembar dan DSSA sebesar Rp775 menjadi Rp36.650 per lembar serta UNTR sebesar Rp700 menjadi Rp25.850 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya BBRI sebanyak 77.996 kali senilai Rp1,13 triliun kemudian BRMS sebanyak 55.087 kali senilai Rp1,12 triliun dan ADRO sebanyak 50.159 kali senilai Rp1,002 triliun.

Top gainers LQ45 hari ini adalah PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO): naik 6,25%, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI): menguat 5,07%, dan PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN): naik 3,81%.

Top losers LQ45 meliputi PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO): melemah 5,61%, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA): turun 4,76%, dan PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC): merosot 4,48%.