Investasi vs Menabung : Mana yang lebih menguntungkan di Masa Depan
ilustrasi Investasi vs Menabung. DOK/ISTIMEWA
- Likuiditas
Dana dalam tabungan bisa diambil kapan saja tanpa penalty, sehingga dengan menabung bisa dikatakan sangat likuid.
Sementara investasi, tingkat likuiditasnya bervariasi tergantung pada jenis investasi yang dipilih. Saham dan reksa dana lebih likuid dibandingkan properti atau obligasi.
- Tujuan Keuangan
Menabung, cocok untuk tujuan jangka pendek atau kebutuhan darurat karena menabung memiliki keamanan yang terjamin. Sementara investasi, lebih cocok untuk tujuan jangka Panjang, seperti pensiun atau pendidikan anak, karena potensi imbal baliknya yang lebih besar.
- Perlindungan Terhadap Inflasi
Dengan menabung, nilai riil dari uang yang disimpan bisa menurun jika inflasi lebih tinggi dari bunga tabungan. Sedangkan dalam investasi, memiliki potensi untuk mengalahkan inflasi dan menambah nilai uang dalam jangka panjang.
Kapan Harus Menabung dan Kapan Harus Berinvestasi?
Jika dihadapkan pada pertanyaan seperti itu, jawabannya adalah bahwa menabung dan investasi bukanlah pilihan yang harus diambil secara eksklusif. Keduanya bisa digunakan secara bersamaan untuk mencapai berbagai tujuan keuangan. Beberapa hal yang dapat dijadikan pertimbangan pertimbangan kapan harus menabung dan kapan harus berinvestasi, adalah sebagai berikut :
- Menabung untuk Kebutuhan Jangka Pendek dan Dana Darurat
Menabung adalah pilihan terbaik untuk kebutuhan jangka pendek atau sebagai dana darurat. Likuiditas tinggi dan keamanan dari menabung memungkinkan kita untuk mengakses dana dengan cepat dan tanpa risiko besar. Oleh karena itu, penting untuk memiliki dana darurat setara dengan 3-6 bulan pengeluaran di rekening tabungan.
- Investasi untuk Tujuan Jangka Panjang
Investasi adalah pilihan yang lebih baik untuk tujuan jangka panjang, seperti mempersiapkan dana pensiun atau biaya pendidikan anak. Dengan jangka waktu yang panjang, kita memiliki kesempatan untuk mengatasi fluktuasi pasar dan memaksimalkan potensi pertumbuhan dari modal yang diinvestasikan. Pastikan kita memilih jenis investasi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan kita.
- Kombinasi Menabung dan Investasi
Kombinasi dari menabung dan berinvestasi, merupakan strategi dalam perencanaan keuangan yang bisa dilakukan dengan baik Misalnya, selain menyimpan dana darurat di rekening tabungan, kita bisa mengalokasikan sebagian dari pendapatan untuk diinvestasikan dalam instrumen yang lebih berisiko tetapi memiliki potensi return yang lebih tinggi. Dengan demikian, kita bisa mendapatkan keuntungan dari kedua strategi ini. Kita dapat membangun masa depan yang lebih baik dan mewujudkan impian kita melalui disiplin menabung dan investasi yang cerdas. Mulailah sekarang, karena waktu adalah teman terbaik untuk membangun kekayaan.
Related News
Dibalik Euforia Saham, Investasi atau Judi Terselubung?
Jika Bursa Efek Indonesia Buka 24 Jam
Berburu Cuan di Saham Melalui Window Dressing
Saham Energi Baru Terbarukan (EBT), Secerah Apa?
Melirik Saham-Saham Mantan LQ45
Dampak Kebijakan Pemutihan Utang Terhadap Saham Perbankan