Kasus Tata Kelola Minyak Pertamina Eks Dirut Ini Rugikan Negara Rp285T
Mantan Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga (rompi tersangka). Dok. Kompas/Tribunnews.
Dalam penilaian jaksa, perusahaan rugi besar karena menjual solar dengan harga lebih murah kepada 14 perusahaan besar. Di antaranya PT Berau Coal, PT Pamapersada Nusantara, PT Adaro Indonesia, PT Merah Putih Petroleum, PT Vale Indonesia Tbk, hingga PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.
Total kerugian dari praktik penjualan ini mencapai Rp2,54 triliun, belum termasuk dampak perekonomian negara yang ditaksir mencapai Rp171 triliun.
Dalam dakwaannya, JPU menjerat Riva Siahaan melanggar Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 karena memperkaya diri sendiri, orang lain, atau korporasi yang merugikan keuangan negara. ***
Related News
Listrik Sumatera Barat Pulih 100 Persen
Tokoh Lintas Agama Berkumpul; Soroti Bencana Ekologi
Kemitraan Teknologi Logam RI–Italia Kian Strategis
Korban Meninggal Banjir dan Longsor Sumatra Tembus 914 Jiwa
DPR Ingatkan Himbara: Sistem Perbankan Wajib Siaga Penuh Jelang Nataru
Soal Banjir Bandang di Tapanuli Selatan, Ini Kata Bahlil dan Agincourt





