EmitenNews.com - Warga Mesir meminati kopi Robusta asal Indonesia. Alhasil, Bumi Para Nabi itu, berpotensi menjadi pasar baru ekspor kopi asal Indonesia. Direktur Al Amal for Agricultural Crops Ragab Shehata memaparkan, perusahaannya pada 2023 telah mengimpor lebih dari 4.500 ton biji kopi Indonesia terutama biji kopi robusta yang sangat digemari di Mesir. 

Dalam keterangannya yang dikutip Selasa (9/4/2024), Ragab Shehata mengatkan, untuk tahun 2024, perusahaannya berkomitmen mengimpor 5.000 ton biji kopi robusta dengan nilai USD21 juta, atau sekitar Rp333,9 miliar. 

"Perusahaan Al Amal for Agricultural Crops menyampaikan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada perwakilan RI di Kairo, para pelaku ekspor dan petani kopi Indonesia yang telah bekerja keras memberikan kopi-kopi terbaik ke pasar Mesir,” kata Ragab Shehata. 

Mesir adalah pasar terbesar kedua tujuan ekspor kopi Indonesia ke pasar global. Laporan Biro Statistik Mesir (CAPMAS) mencatat, ekspor biji kopi Indonesia ke pasar Mesir pada 2023 menduduki peringkat pertama dari seluruh negara eksportir kopi dunia ke Mesir dengan nilai ekspor sebesar Rp1,46 triliun. 

Atase Perdagangan KBRI Mesir M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan buyer kopi Mesir pada 2024 ini hingga di atas Rp1,5 triliun. 

Badan Pusat Statistik (BPS) Republik Indonesia menyebutkan, nilai ekspor kopi Indonesia ke dunia mencapai Rp25,5 triliun. Kopi Indonesia di pasar Mesir mempresentasikan 5,24 persen dari pangsa pasar kopi Indonesia ke seluruh dunia. 

Selain Al Amal for Agricultural Crops, sejumlah perusahaan yang melakoni ekspor kopi Indonesia ke Mesir adalah PT Asal Jaya, PT Taman Delta Indonesia, PT Olam Indonesia, PT Golden Coffee Bean.

Lainnya, PT Asia Makmur, PT Ulubelu Cofco Abadi, PT Sarimakmur Tunggal Mandiri, PT Vastav, PT Sulotco Jaya Abadi, dan PT Kans Agro Indonesia. 

Dalam pertemuan tahunan buyer kopi Mesir di Kota Damanhour, Provinsi Beheira, Sabtu (6/4/2024), Duta Besar RI untuk Mesir Lutfi Rauf menyambut baik komitmen pihak pembeli komoditas kopi asal Mesir, Al Amal for Agricultural Crops, untuk meningkatkan volume impor biji kopi robusta dari Indonesia. 

"Saya mengapresiasi importir Al Amal for Agricultural Crops yang secara terus menerus mengimpor biji kopi Indonesia," kata Lutfi Rauf.

Meningkatnya kebutuhan konsumsi kopi di pasar Mesir—khususnya untuk biji kopi robusta—menjadikan Mesir pasar sangat potensial bagi eksportir Indonesia. 

Setelah itu, para petani kopi di Tanah Air harus terus meningkatkan hasil panennya. Ini penting agar volume ekspor produk kopi Indonesia terus bertambah. ***