EmitenNews.com - Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengoperasikan sebanyak 48 perjalanan Whoosh atau total 28 ribu tempat duduk per hari. KCIC juga menerapkan tarif dinamis untuk memberikan alternatif tarif kepada seluruh calon penumpang. Demikian upaya Whoosh menyambut libur panjang pada 9 - 12 Mei 2024.

Untuk itu, pemesanan tiket sudah dapat dilakukan mulai H-14 melalui berbagai channel. Yaitu aplikasi Whoosh, website KCIC, loket, Ticket Vending Machine, dan berbagai channel mitra KCIC lainnya. Dapatkan kemudahan perubahan jadwal dan pembatalan jadwal secara online untuk pembelian melalui aplikasi Whoosh atau website KCIC.

Dalam keterangannya Rabu (8/5/2024), GM Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa menyebutkan hingga saat ini, sudah terlihat ada lonjakan peningkatan pembelian tiket Whoosh untuk keberangkatan 9 Mei 2024.

"Pada rute Halim menuju Padalarang atau Tegalluar pada tanggal 9 Mei, penjualannya sudah di atas 75%. Adapun untuk jadwal dari pukul 06.40 s.d 12.00 adalah jadwal favorit dari masyarakat berdasarkan pantauan saat ini dengan penjualan diatasi 90%," ungkap Eva Chairunisa.

Dalam rangka memastikan seluruh penumpang dapat tetap bergerak secara nyaman dan leluasa saat berpindah dari ruang tunggu, ke xray, hingga ke kereta Whoosh. KCIC juga mengatur barang bawaan penumpang yang boleh dibawa naik kereta.

Bagasi sebanyak tiga barang

Penting dicatat, setiap penumpang hanya dapat membawa bagasi sebanyak 3 barang dengan dimensi maksimal yaitu 100cm x 30cm x 40cm dengan berat total maksimum 20 kg. Adapun 3 barang tersebut dapat berupa 2 koper atau dus dan 1 ransel atas tas tangan. 

Adapula barang yang tidak diperbolehkan naik ke atas kereta demi alasan keselamatan dan keamanan adalah hewan, narkotika, senjata api dan tajam, barang mudah terbakar, barang berbau tajam, peraturan perundang-undangan, serta barang yang tidak diperbolehkan atas pertimbangan petugas.

KCIC mengimbau agar penumpang selalu menjaga barang bawaannya selama berada di kereta dan di stasiun Whoosh. Meski sudah tersedia layanan lost and found di stasiun dan 1.396 CCTV di berbagai titik, kewaspadaan dan kehati-hatian penumpang juga tetap dibutuhkan agar tidak ada barang yang tertinggal atau tertukar.

Para penumpang diimbau untuk hadir 30 menit sebelum keberangkatan agar tidak terburu-buru dalam melakukan perjalanan menuju peron. Hal ini juga penting dilakukan agar penumpang dapat merasakan pengalaman optimal menggunakan Kereta Cepat Whoosh.

"Jangan lupa juga untuk memperhatikan waktu perjalanan dari rumah menuju stasiun agar tidak tertinggal kereta. Perhatikan juga jadwal, waktu dan stasiun keberangkatan," tutup Eva Chairunisa. ***