EmitenNews.com - Pemerintah melaksanakan lelang Surat Utang Negara pada tanggal 7 Juni 2022 seri SPN03220907 (new issuance), SPN12230303 (reopening), FR0090 (reopening), FR0091 (reopening), FR0093 (reopening), FR0092 (reopening) dan FR0089 (reopening) melalui sistem lelang Bank Indonesia.
Menurut siaran pers Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan RI hari ini 7 Juni 2022 menyampaikan bahwa Total penawaran yang masuk sebesar Rp43,5 triliun.
Dengan rincian, untuk seri SPN03220907 jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp9,5 triliun, seri SPN12230303 sebesar Rp4,41 triliun, seri FR0090 sebesar Rp9,18 triliun, seri FR0091 sebesar Rp13,5 triliun, seri FR0093 sebesar Rp3,47 triliun , seri FR0092 sebesar Rp2,93 triliun dan seriFR0089 sebesar Rp0,42 triliun.
Sesuai dengan kewenangan yang diberikan oleh Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara, Menteri Keuangan menetapkan hasil lelang untuk seri SPN03220907 jumlah penawaran yang masuk sebesar Rp2 triliun, seri SPN12230303 sebesar Rp2 triliun, seri FR0090 sebesar Rp4,2 triliun.
Selanjutnya seri FR0091 sebesar Rp6,35 triliun, seri FR0093 sebesar Rp1,55 triliun , seri FR0092 sebesar Rp0,75 triliun dan seri FR0089 sebesar Rp0,15 triliun. Dengan demikian total nominal yang dimenangkan dari ketujuh seri yang ditawarkan tersebut adalah Rp17 triliun
Sebagai informasi, pada lelang SUN tanggal 10 Mei 2021 total nominal yang dimenangkan sebesar Rp7,76 triliun sedangkan pata tanggal 24 Mei 2022, total nominal yang dimenangkan sebesar Rp20 triliun.
Related News
Potensi Aset Rp990 Triliun, Asbanda Siap Dukung Pembiayaan PSN
Ajak Investor Inggris Investasi di EBT, Menteri Rosan Buka Peluangnya
PKPU Pan Brothers (PBRX) Soal Utang Rp6,25T Diperpanjang 14 Hari
Maya Watono Kini Pimpin InJourney, Ini Profilnya
Pascapemilu, Investor Global Kembali Pindahkan Portofolionya ke AS
Belum Berhenti, Harga Emas Antam Naik Lagi Rp12.000 per Gram