Perkuat Modal Inti, Bank JTrust (BCIC) Right Issue R1,4 Triliun, Intip Jadwalnya
EmitenNews.com - Bank JTrust Indonesia (BCIC) bakal menggeber right issue senilai Rp1,4 triliun. Itu dengan melepas 4.672.359.878 helai alias 4,67 miliar helai pada harga pelaksanaan Rp300. Saham anyar seri C setara 25,80 persen dari modal disetor itu, dibalut dengan nilai nominal Rp100.
Saham bau itu, menyasar pemegang saham dengan nama tercatat pada 3 Oktober 2023. Di mana, setiap pemilik 500 saham lawas akan memperoleh 129 hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD). Setiap satu HMETD dapat digunakan untuk membeli satu saham seri C dengan membayar harga pelaksanaan Rp300.
Sesuai pernyataan pada 7 Agustus 2023, J Trust Co., Ltd., pemegang saham pengendali (PSP) dengan kepemilikan 74,16 persen akan melaksanakan sebagian HMETD dengan mengompensasi dana telah tercatat di perseroan sebagai komponen ekuitas lain pada 31 Maret 2023 sebesar Rp1 triliun, telah diperhitungkan sebagai Komponen Modal Inti Minimum (KMIM) dalam perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM), dan sisanya dengan uang tunai Rp200.
Menyusul pelaksanaan right issue itu, total modal ditempatkan dan disetor penuh meningkat menjadi maksimal 22.782.281.887 helai alias 22,78 miliar lembar. Oleh karena itu, PT JTrust Investments Indonesia akan menambah jumlah saham yang tidak dicatatkan di Bursa Efek Indonesia. Dengan begitu, setelah pelaksanaan right issue, jumlah saham yang tidak dicatatkan 1 persen dari total modal ditempatkan, dan disetor penuh dalam perseroan setelah right issue sebanyak 227.822.821 helai atau 227,82 juta helai.
Dana hasil right issue setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan untuk mengukuhkan pemenuhan ketentuan modal inti minimum bank. Itu dengan mengompensasi dana setoran modal (DSM) telah dicatat sebagai komponen ekuitas lainnya yang telah disetorkan pemegang saham pengendali perseroan yaitu J Trust Co., Ltd., Jepang per 31 Desember 2022 senilai Rp1 triliun.
Kalau masih terdapat pelaksanaan HMETD dari pemegang saham lainnya setelah dikurangi biaya emisi, perolehan dana akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan dalam pengembangan usaha perseroan melalui pertumbuhan kredit, dengan memperhatikan peraturan pasar modal berlaku.
Jadwal right issue Bank JTrust sebagai berikut. Cum right pasar reguler dan pasar negosiasi pada 29 September 2023. Ex right pasar reguler dan pasar negosiasi pada 2 Oktober 2023. Cum right pasar tunai pada 3 Oktober 2023. Ex right pasar tunai pada 4 Oktober 2023. Recording date perolehan HMETD pada 3 Oktober 2023. Distribusi HMETD pada 4 Oktober 2023. Pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 5 Oktober 2023. Periode perdagangan HMETD pada 5-11 Oktober 2023.
Periode pelaksanaan (pendaftaran, pemesanan, dan pembayaran HMETD pada 5-11 Oktober 2023. Pendistribusian saham baru hasil HMETD pada 9-13 Oktober 2023. Akhir pembayaran pemesanan pembelian saham tambahan pada 13 Oktober 2023. Penjatahan pemesanan pembelian saham tambahan pada 16 Oktober 2023. Pendistribusian saham hasil penjatahan pemesanan tambahan pada 17 Oktober 2023. Pengembalian kelebihan uang pemesanan pembelian tambahan tidak terpenuhi pada 17 Oktober 2023. (*)
Related News
Emiten Prajogo (PTRO) Gelar Stock Split 1:10 Saham Bulan Depan
Bergerak Liar, BEI Akhirnya Gembok Saham KARW
Petinggi Emiten TP Rachmat (DRMA) Tampung Lagi Rp1.065 per Lembar
Bos PPRI Lego Saham Lagi, Kali Ini 30 Juta Lembar Harga Atas
Grup Lippo (SILO) Obral Saham ke Karyawan Harga Bawah, Ini Tujuannya
MEDC Siap Lunasi Obligasi Rp476,3 M, Telisik Sumber Dananya