Sektor Teknologi Pimpin Penguatan IHSG, MNCS Pilihkan Saham Berikut

prediksi dan rekomendasi saham
EmitenNews.com - Indeks DJIA melemah -0,17% pada Selasa (3/12), sementara S&P 500 (+0,05%) dan Nasdaq (+0,40%) membukukan kenaikan. Wall Street kembali berakhir variatif di tengah rilis data Lowongan Kerja Oktober 2024 yang naik menjadi 7,7 juta—melebihi estimasi konsensus 7,5 juta dan angka bulan sebelumnya 7,4 juta.
Perkembangan ini memunculkan kekhawatiran akan potensi sikap hawkish dari the Fed, yang selanjutnya mendorong kenaikan Yield UST.
Hari ini pasar akan menantikan beberapa rilis data seperti: 1) Pertumbuhan PDB Australia 3Q24; 2) PMI Jasa Caixin Tiongkok November 2024; 3) PMI Komposit Global S&P AS November 2024.
Pemerintah telah mengumumkan rencana percepatan pemanfaatan energi nuklir melalui pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) di Indonesia yang ditargetkan dapat dioptimasi pada tahun 2032 dengan target awal kapasitas sekitar 250-500 megawatt.
MNC Sekuritas menilai PLTN ini menjadi solusi untuk menanggulangi dampak perubahan iklim dan memenuhi target emisi karbon yang ditetapkan pemerintah. Selain itu, PLTN dapat menyediakan pasokan listrik yang lebih stabil dan beroperasi secara terus-menerus sehingga menghasilkan efisiensi yang lebih tinggi dalam pembangkitan listrik.
"Dengan cadangan uranium Indonesia, ada potensi untuk kemandirian pasokan bahan bakar nuklir di masa mendatang," ulas analis MNC Sekuritas dalam Morning Navigator-nya hari ini.
IHSG menguat +2,11% ke level 7.196,02 pada Selasa (3/12) yang diikuti aksi beli bersih asing sebesar Rp2,1 triliun. Mayoritas sektor menguat, dipimpin oleh sektor teknologi (+3,18%) dan sektor keuangan (+1,55%). Di sisi lain, satu-satunya sektor yang mencatatkan pelemahan adalah sektor transportasi dan logistik (-0,31%).
Indeks berhasil menguat seiring dengan bursa saham Asia lainnya yang juga ditutup menguat. Hal ini didorong oleh sentimen dovish The Fed terkait potensi pemangkasan suku bunga bulan ini.
Selain itu, penguatan saham-saham big cap turut mendorong penguatan indeks. Nilai tukar rupiah ditutup melemah di level Rp15.940/USD.
MNC Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak pada kisaran harga 7.142-7.195. Rekomendasi sahamnya untuk hari ini adalah: BRPT, GOTO, ITMG, dan SRTG.(*)
Related News

Terseret Wall Street, IHSG Bakal Jeblok

Rawan Terpeleset, IHSG Susuri Level 6.370

Market Konsolidasi, Serok Saham WIFI, BIRD, dan HRTA

PLN - Kemenhub Studi Pemanfaatan Hidrogen Hijau di Transportasi Laut

IHSG Ditutup Naik 0,12 Persen, 4 Sektor Pendorongnya

CIMB Niaga (BNGA) Gelar Halalbihalal dan Silaturahmi Bersama Media