EmitenNews.com - Menyusul Mandalika Indonesia sebentar lagi akan memiliki sirkuit baru lagi. Pemerintah tengah menyiapkan Sirkuit F1 akan segera dibangun di Kepulauan Riau dalam waktu dekat.
Rencana tersebut telah dibahas dalam rapat terbatas (ratas) oleh Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad bersama ketua umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo dan sejumlah investor. Ratas ini juga membahas berbagai persiapan mengenai rencana groundbreaking pembangunan sirkuit tersebut.
Untuk pembangunan sirkuit F1, sudah ada dua kawasan lahan yang disiapkan. Yaitu dekat danau Lagoi Bay dan di area belakang pantai pasir panjang dengan pemandangan langsung ke laut.
Ansar mengatakan bahwa kehadiran sirkuit F1 ini akan menjadi daya tarik tersendiri dan tidak hanya dari Indonesia, tetapi juga dari mata dunia yang akan tertuju kepada Bintan. "Kita akan punya nilai jual yang lebih dan otomatis akan berdampak pada perekonomian dan sebagainya," kata Ansar seperti dikutip Good News From Indonesia.
Bintan Cakrawala Resort (BRC) selaku manajemen kawasan wisata Lagoi bahkan sudah menyiapkan lahan seluas 75-100 hektare untuk pembangunan sirkuit.
"Sirkuit F1 di Bintan ini akan dipercantik dengan keindahan alam Bintan karena menawarkan view alam laut yang indah. Insya Allah semuanya lancar, sirkuit ini menjadi salah satu ikon kita. Semua mata akan memandang kita, dan kita harus siap," terang Ansar.
Gubernur juga menjelaskan bahwa proyek pembangunan sirkuit internasional ini sudah melalui pengkajikan oleh tim Populous, konsultan dari Inggris. Jika tidak ada perubahan, maka proses groundbreaking atau peletakan batu pertama akan dilaksanakan pada 17 Maret mendatang.
Sebelum menggelar acara groundbreaking, Pemerintah Provinsi Kepri dan investor dari Kepri akan melakukan rapat final di Jakarta bersama pemerintah pusat.(fj)
Related News
Jamin Kualitas Layanan Masyarakat, OJK Sanksi 207 Pelaku Usaha
Usai Liburan dari Luar Negeri, Jangan Lupa Isi Aplikasi All Indonesia
Berkat Warga, Polisi Berhasil Sita 13 Kubik Kayu Hasil Penebangan Liar
Dari Pakistan dan Rusia, Presiden Bawa Sejumlah Komitmen Kerja Sama
Libatkan TNI, Kementerian ESDM Gerebek Tambang Liar di Lahan PTBA
BC Kembangkan Sistem Pengawasan Baru, Ini Kecanggihan Trade AI





