EmitenNews.com - Tren investasi di Indonesia kian mengalami pertumbuhan yang signifikan, seiring dengan perkembangan teknologi finansial yang memudahkan masyarakat untuk berinvestasi. 

Seiring dengan hal tersebut, STAR Asset Management bersama platform digital DANA menggandeng kerjasama untuk mempermudah akses investasi bagi masyarakat. Kolaborasi ini memungkinkan lebih dari 180 juta pengguna DANA untuk berinvestasi di reksa dana secara mudah dan terjangkau melalui fitur baru di aplikasi tersebut.

Kolaborasi ini diumumkan pada 15 Agustus 2024, melalui penandatanganan kerjasama antara CEO STAR Asset Management, Hanif Mantiq, dan CFO DANA Indonesia, Yattha Saputra. Kedua perusahaan ini menyasar para investor pemula yang ingin mulai berinvestasi dengan risiko rendah namun berpotensi memberikan return yang lebih baik dibandingkan dengan deposito.

“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat Indonesia, terutama yang baru mulai berinvestasi, memiliki akses yang mudah dan aman untuk mengembangkan aset mereka. erja sama dengan DANA ini adalah langkah strategis untuk mewujudkan komitmen tersebut,” ujar Hanif. 

Dalam beberapa bulan terakhir, minat masyarakat terhadap investasi terus meningkat. Data dari KSEI mencatat bahwa jumlah investor di pasar modal Indonesia mencapai 12,78 juta pada April 2024, dengan tambahan 614.000 investor baru hanya dalam empat bulan pertama tahun ini. Pertumbuhan ini didorong oleh kemudahan yang ditawarkan oleh platform digital dalam membeli produk investasi seperti reksa dana, saham, dan peer-to-peer lending.

Fitur 'Reksa Dana' yang kini tersedia di aplikasi DANA memungkinkan pengguna untuk memilih produk STAR Money Market, yang dikenal dengan risikonya yang rendah namun memberikan imbal hasil yang kompetitif. Menurut Hanif, produk ini sangat ideal untuk investor pemula yang mencari stabilitas dan likuiditas tinggi.

Yattha Saputra dari DANA menambahkan bahwa kerjasama ini sejalan dengan visi DANA untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia. “Kami berharap kolaborasi ini bisa membantu lebih banyak masyarakat untuk memahami pentingnya investasi dan memberikan mereka alat yang mudah diakses untuk mulai berinvestasi,” jelasnya.

STAR Asset Management sendiri telah mengelola dana investasi masyarakat sebesar lebih dari Rp17,4 triliun hingga akhir Juli 2024, dengan Rp7,8 triliun di antaranya merupakan dana kelolaan reksa dana. Hal ini menjadikan STAR Asset Management salah satu pemain utama di industri manajemen investasi di Indonesia.

Dengan fitur yang mudah digunakan dan akses yang luas, kerjasama ini tidak hanya memperluas jangkauan investasi bagi masyarakat, tetapi juga memberikan solusi finansial yang lebih inklusif, memungkinkan lebih banyak orang untuk mulai merencanakan masa depan keuangan mereka dengan lebih baik.