Tampil di Pameran Taichung Taiwan, Ini Besarnya Potensi yang Diraup Kopi Indonesia
Tampil di Pameran Taichung Taiwan Kopi Indonesia dapat sambutan hangat. dok. KDEI Taipei.
EmitenNews.com - Kopi Indonesia mendapat sambutan hangat di luar negeri. Indonesia melalui Kantor Dagang dan Ekonomi (KDEI) di Taipei, Taiwan kembali berpartisipasi pada pameran Taichung International Tea, Wine, Coffee, and Bakery Show di Taipei, Taiwan.
Dalam pameran yang berlangsung pada 7-10 Juli 2023 ini, Indonesia berhasil meraup potensi transaksi sebesar USD2,66 juta atau senilai Rp39,81 miliar.
Dalam keterangannya yang dikutip Minggu (16/7/2023), Kepala KDEI Taipei Iqbal Shofwan mengungkapkan, sambutan hangat itu membuktikan produk kopi Indonesia semakin mendapat tempat di pasar Taiwan. KDEI akan terus berupaya untuk meningkatkan nilai ekspor dari berbagai produk kopi di Taiwan."
Dalam dua dekade terakhir, pasar kopi di Taiwan terus menunjukkan perkembangan. Produk kopi Indonesia telahmemiliki pangsa pasar tersendiri di Taiwan. Sebelummya, konsumen pasar Taiwan merupakan penikmat teh sejati.
"Peningkatan permintaan kopi dari pasar Taiwan mendatangkan peluang bagi pemasok kopi dari seluruh dunia," ujarnya.
Catatan yang menunjukkan, pada 2022, ekspor kopi Indonesia ke Taiwan mencapai USD17,34 juta, naik 21,36 persen dari tahun sebelumnya. Ekspor kopi dari Indonesia tersebut setara 6,2 persen dari total impor Taiwan. Namun, persaingan ekspor ke Taiwan semakin sengit seiring maraknya kopi dari kawasan Amerika Selatan dan Afrika.
KDEI Taipei ingin lebih melakukan penetrasi ke pasar Taiwan. Ini menjadi salah satu alasan KDEI Taipei untuk hadir dalam pameran ini, yaitu untuk menjaga dan meningkatkan pasar yang sudah terbangun.
Dalam keikutsertaan tahun ini, Paviliun Indonesia hadir dengan tema "One Step Further". Pada pameran ini, Paviliun Indonesia menghadirkan berbagai produk, di antaranya biji kopi, teh, jamu, coklat, serta kopi yang dipadu dengan herbal.
Melalui tema tersebut, KDEI Taipei ingin menyampaikan pesan, saat ini Indonesia selangkah lebih jauh. Tidak hanya sekedar pemasok biji kopi, tetapi juga telah memiliki berbagai produk olahan kopi serta produk pendukung seperti mesin yang ditampilkan pada pameran kali ini. ***
Related News
Potensi Aset Rp990 Triliun, Asbanda Siap Dukung Pembiayaan PSN
Ajak Investor Inggris Investasi di EBT, Menteri Rosan Buka Peluangnya
PKPU Pan Brothers (PBRX) Soal Utang Rp6,25T Diperpanjang 14 Hari
Maya Watono Kini Pimpin InJourney, Ini Profilnya
Pascapemilu, Investor Global Kembali Pindahkan Portofolionya ke AS
Belum Berhenti, Harga Emas Antam Naik Lagi Rp12.000 per Gram