Terganjal Hosting Fee, Pengamat Desak Pemda Tidak Lepas Tangan
Sirkuit Pertamina MotoGP Mandalika menyedot wisatan lokal dan global. FOTO - ISTIMEWA
Oleh karena itu, selain memastikan MotoGP Mandalika tahun ini berjalan, pembenahan kelembagaan untuk MotoGP Mandalika 2025 juga harus jadi perhatian.“Tahun 2025 harus telah punya kelembagaan secara fokus selenggarakan MotoGP dengan berbagai syarat, kembangkan ekonomi kawasan, dan daerah-daerah NTB. Misalnya, pengembangan produk dan event-event penyerta. Sehingga MotoGP dapat secara nyata dirasa daerah, dan masyarakat,” kata Firmansyah.
Menurutnya, ciri kelembagaan ekonomi belum proper itu ketika tidak jelas siapa lakukan apa. Lebih parah lagi, bila aturan main itu sebenarnya ada, tapi tidak dijalankan. “Pola di atas pasti melahirkan ketidakpastian. Ketidakpastian, berpotensi kegiatan mandeg. Bila belum pasti, belum diikat oleh aturan main jelas, akan jadi masalah di waktu-waktu akhir, ketika masing-masing pihak tidak sepakat,” tegas Firmansyah. (*)
Related News
Target Pajak Baru 76 Persen, Sisa Waktu Dua Bulan Ini Langkah DJP
CIMB Niaga Optimalkan Transaksi Mata Uang Lokal Antarnegara
BTN (BBTN) Paparkan Solusi Pencapaian Program 3 Juta Rumah
Tambah 10 Persen Saham Freeport Untuk RI, Tunggu Hitungan Investasi
Kemenkeu Dukung Pemanfaatan Lahan BLBI untuk Program Rumah Rakyat
Cadangan Devisa Oktober 2024 Naik USD1,3 Miliar Jadi USD151,2 Miliar