Ditengah Polemik, Waskita (WSKT) Bungkus Kontrak Baru Rp1,153 Triliun
Total nilai kontrak proyek ini mencapai Rp1,6 Triliun dengan Perseroan mendapatkan Rp640 Miliar dari 40 persen porsi pengerjaan.
Director of Operation II Perseroan Dhetik Ariyanto mengatakan, Perseroan sangat bersyukur kembali dipercaya untuk membangun jalan tol. “Alhamdulillah sekali Waskita kembali dipercaya PUPR dimana sebelumnya kita ada bangun KAPB (Kayu Agung – Palembang – Betung) juga, sekarang Kami dapat Bayung Lencir ke Tempino yang Seksi I ini dengan porsi Kami 40% senilai Rp640 Miliar,” kata Dhetik Ariyanto.
“Tentunya dengan banyaknya pengalaman Waskita dalam membangun jalan tol Kami memastikan untuk proyek ini hasilnya dari sisi kualitas memenuhi spesifikasi yang dipersyaratkan dalam kontrak dan tepat waktu. Sehingga bisa dimanfaatkan untuk orang banyak,” lanjutnya.
Pada Seksi 1 ini untuk panjang jalan sekitar 7,63 Km dengan jumlah jalur 2x2. Pada proyek ini, lingkup pekerjaan antara lain, pekerjaan galian dan timbunan, pekerjaan struktur dan pekerjaan pekerasan jalan.
“Ketika selesai, jalan tol ini banyak memberikan manfaat seperti aliran barang dan jasa semakin mudah sehingga dapat mempercepat perputaran roda ekonomi daerah, konektivitas antar daerah menjadi semakin cepat dan mudah, memberikan pemerataan kesejahteraan daerah, lalu pembangunan ekonomi semakin cepat, dan membantu meningkatkan sektor pariwisata daerah,” ucap Dhetik Ariyanto.
Related News
Indonesia, Tantangan Pemberantasan Korupsi Butuh Komitmen Pemerintah
Dari CEO Forum Inggris, Presiden Raih Komitmen Investasi USD8,5 Miliar
Menteri LH Ungkap Indonesia Mulai Perdagangan Karbon Awal 2025
Polda Dalami Kasus Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan
Ini Peran PTPP Dalam Percepatan Penyelesaian Jalan Tol Jelang Nataru
Keren Ini! Rencana Menaker, Gelar Bursa Kerja Setiap Pekan