Selain itu, Inovasi yang diterapkan di sumur PPS-X19 berkolaborasi dengan Pertamina Hulu Rokan (PHR) Zona 1 merupakan langkah terobosan dalam optimasi produksi migas melalui integrasi teknologi velocity string dan Sliding Sleeve Door (SSD). 

Keberhasilan inovasi ini tidak hanya terletak pada peningkatan produksi yang signifikan dari 442 BOPD menjadi 1.418 BOPD, tetapi juga dalam penerapan teknologi yang belum pernah digunakan sebelumnya dalam konfigurasi ini di lapangan migas onshore.

Pada bagian lain Direktur Operasi Elnusa, Endro Hartanto, menyampaikan bahwa kegiatan eksplorasi seismik yang dilakukan di berbagai wilayah Indonesia belakangan ini telah berkontribusi pada temuan potensial cadangan migas baru yang menjanjikan bagi industri energi nasional.

Elnusa turut berkontribusi dalam penemuan cadangan minyak baru di Sumatera. Dalam proyek ini, Elnusa berperan dalam akuisisi & pengolahan data seismik dengan menggunakan pengembangan beberapa metode yang memungkinkan peningkatan resolusi data seismik, sehingga dapat memunculkan konsep-konsep baru dalam system petroleum yang terbukti dengan ditemukannya cadangan minyak baru.

Pada awal tahun 2025, Elnusa berhasil menyelesaikan survei seismik di area konsesi tambang batu bara di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, yang dimulai pada akhir 2024. Pencapaian ini menjadi tonggak sejarah bagi Elnusa dan menandai langkah baru dalam eksplorasi tambang batu bara di Indonesia. Keberhasilan ini tentunya mencerminkan komitmen Elnusa dalam menyediakan solusi survei seismik yang adaptif dan unggul di industri migas dan pertambangan.

Elnusa selalu siap menjadi mitra strategis dalam industri jasa energi dengan kapabilitas bisnis yang lengkap dari hulu hingga hilir. Keunggulan kompetitif yang dimiliki menjadikan perusahaan yang telah berpengalaman lebih dari 55 tahun, Elnusa menjadi pilihan utama bagi para pemangku kepentingan yang membutuhkan solusi jasa energi yang andal, inovatif, dan berkelanjutan. 

“Kami akan terus berinovasi dan meningkatkan kapabilitas untuk mendukung ketahanan energi nasional dan memperkuat posisi Elnusa di industri," kata Endro. 

Dengan rekam jejak yang kuat dan strategi bisnis yang adaptif, Elnusa optimistis dapat terus tumbuh dan memberikan kontribusi lebih besar bagi industri energi di Indonesia, terlebih sepanjang 2024, Elnusa berhasil menjalankan strategi bisnis dengan mampu menemukan potensi-potensi untuk meningkatkan efisiensi operasional, meningkatkan mutu layanan, serta mengembangkan pangsa pasar. 

Untuk itu, pada Q2 dan ke depan di 2025 ini Perseroan akan terus memperkuat sinergi dengan para pemangku kepentingan dan berinovasi dalam layanan jasa energi untuk menghadapi tantangan industri di masa depan. ***