Gandeng Telkom (TLKM), Adhi Karya (ADHI) Perkuat Ekosistem Digitalisasi Properti
EmitenNews.com - PT Adhi Karya (ADHI) bekerja sama dengan PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM) mengoptimalkan ekosistem properti melalui digitalisasi teknologi, dan layanan telekomunikasi.
Manajemen Adhi Karya menyebut, kerja sama itu, bagian upaya menciptakan customer value makin terdepan di kawasan properti, dan mengakselerasi penjualan produk properti. Sebelumnya, Adhi Karya telah berkolaborasi dengan Danareksa dengan tujuan serupa.
”Optimalisasi aset melalui kerja sama dengan Danareksa, dan Telkom, diharap meningkatkan percepatan penjualan properti Adhi Karya Group,” tutur Corporate Secretary Adhi Karya, Farid Budiyanto, Kamis (27/1).
Aset-aset properti milik Adhi Karya antara lain High Rise Building, Commercial, Landed House, Office & Commercial Area, sebagian besar berada pada lokasi strategis, memiliki berbagai fasilitas penunjang, dan memiliki prospek investasi jangka panjang.
Di samping itu, rencana pengoperasian LRT Jabodebek tahun ini, diharap berdampak positif terhadap produk properti Adhi Karya Group. Khususnya, Adhi Commuter Properti (ADCP) dengan area pengembangan sepanjang jalur LRT Jabodebek. ”Kolaborasi antarusaha BUMN diharap mengoptimalisasi lini bisnis properti Adhi Karya Group. Berlanjut dengan inisiatif lain, baik perusahaan BUMN, dan Non-BUMN,” harap Farid.
Sebagai BUMN bergerak bidang konstruksi, Adhi Karya juga memiliki lini bisnis properti untuk mendukung pertumbuhan perusahaan melalui dua anak usaha. Yaitu, Adhi Commuter Properti fokus pada bisnis properti terintegrasi dengan transportasi massal, dan Adhi Persada Properti (APP) menyasar bisnis properti seputar kampus ternama. (*)
Related News
Emiten Prajogo (PTRO) Gelar Stock Split 1:10 Saham Bulan Depan
Bergerak Liar, BEI Akhirnya Gembok Saham KARW
Petinggi Emiten TP Rachmat (DRMA) Tampung Lagi Rp1.065 per Lembar
Bos PPRI Lego Saham Lagi, Kali Ini 30 Juta Lembar Harga Atas
Grup Lippo (SILO) Obral Saham ke Karyawan Harga Bawah, Ini Tujuannya
MEDC Siap Lunasi Obligasi Rp476,3 M, Telisik Sumber Dananya