Laba Tergerus 11,9 Persen di Kuartal III, Bos Adaro Minerals (ADMR) Bilang Begini

Biaya kas batu bara per ton pada akhir kuartal III 2023 naik 13 persen.
Akibatnya, laba kotor terpangkas 8,45 persen secara tahunan menjadi USD379,6 juta pada akhir September 2023.
Namun Presiden Direktur ADMR, Christian Ariano Rachmat mengatakan, perseroan didera tantangan lingkungan eksternal sehingga kinerja ini mencerminkan kemampuan perusahaan untuk mencatat pertumbuhan produksi, yang menunjang profitabilitas.
“Permintaan terhadap produk batu bara kokas keras premium tetap tinggi, sehingga kami pun tetap yakin akan dukungan struktural terhadap bisnis perusahaan,” kata dia dalam keterangan resmi, Senin (30/10/2023).
Lebih lanjut, ia bilang, konstruksi smelter aluminium dan fasilitas pendukungnya terus menunjukkan kemajuan yang baik.
“Proyek ini diharapkan akan rampung pada kuartal III 2025, yang merupakan peristiwa penting dalam upaya kami untuk mendukung inisiatif hilirisasi Indonesia di kawasan industri hijau di Kaltara,” ungkap dia.
Related News

NTT East dan SURGE (WIFI) Umumkan Investasi Strategis Rp4 Triliun

Kena Peringatan Dua Kali! BEI Umumkan Nasib Saham Ini

BTN Lakukan Transaksi Afiliasi untuk Bangun Eco Park di Depok

ZINC Sebut Bayar Amoritisasi Obligasi Rp1,66M

Direktur BBNI Borong Saham Saat Turun, Ada Tujuan?

Brigit Biofarmaka (OBAT) Setujui Tebar Dividen 100 Persen Laba 2024