Utang WSKT Rp180M, Bukaka (BUKK) Incar Pendapatan Rp4,83 T di 2024

Kiri-Kanan: Direktur PT Bukaka Teknik Utama Tbk (BUKK) Teguh Wicaksana dan Afifuddin Suhaeli Kalla. Dok. Istimewa.
Teguh juga menjelaskan bahwa BUKK memiliki hubungan keuangan dengan Waskita (WSKT). BUMN yang sedang menghadapi masalah finansial itu, memiliki utang sekitar Rp180 miliar yang belum dilunasi kepada Bukaka (BUKK). Proses penagihan sedang berlangsung, namun belum ada kepastian kapan Waskita dapat melunasinya.
"Proyek yang diraih dari BUMN Karya saat ini mengalami perubahan drastis sejak Kuartal II Tahun 2023, dengan komposisi proyek dari BUMN Karya turun hingga 30 persen. Untuk mengatasi hal ini, BUKK menyasar bisnis di sektor telekomunikasi dan pendirian pabrik-pabrik baru yang memerlukan material baja dan besi, serta ekspansi bisnis di Timur Tengah dan India," ujar Teguh.
Dengan berbagai strategi dan proyek yang sedang berjalan, Bukaka Teknik Utama optimistis dapat terus tumbuh dan memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan infrastruktur baik di dalam negeri maupun di luar negeri. ***
Related News

Kasus Chromebook, Kejagung Dalami Investasi dari Google ke Gojek

Cegah Kecemburuan Sosial, DJP akan Tunjuk Marketplace LN Pungut Pajak

Konsumsi Gas Industri Diprediksi Turun 2,34 Persen Imbas Tarif Trump

Pefindo Catat Mandat Surat Utang Rp62 Triliun, Swasta Paling Agresif

PGEO Ungkap Dana IPO Rp4,1T Masuk Deposito BTN, Bunga 5,65-5,85 Persen

Rata-rata Penerimaan Pajak Naik Jadi Rp181,3 Triliun per Bulan