“Kami sangat kecewa dengan apa yang terjadi pada atlet-atlet Indonesia di All England 2021. Walaupun tidak memiliki implikasi terhadap kualifikasi Olimpiade Tokyo, tapi dengan fakta Olimpiade sudah sangat dekat, ini sangat mengganggu konsentrasi dan persiapan para atlet,” kata Ketua KOI Raja Sapta Oktohari, Kamis (18/3/2021).
Menurut Okto, KOI akan bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk mempersiapkan langkah-langkah terbaik demi memberikan keadilan bagi para atlet dan meminta pertanggungjawaban penyelenggara serta federasi bulutangkis dunia, BWF. Pengusaha muda ini menyebutkan, bulutangkis sudah seperti ideologi di Indonesia karena penggemarnya sangat banyak. Apa yang terjadi di All England itu sangat menyakiti hati masyarakat Indonesia.
“Kami akan menyampaikan protes kepada BWF dan organisasi terkait, serta memfasilitasi dan berkoordinasi dengan PBSI agar semua yang kami lakukan sejalan dengan keputusan mereka,” ujar Raja Sapta Oktohari. ***
Related News

Guyur Pasar dengan Beras SPHP, Pemerintah Klaim Harga Sudah Turun

Kasus Suap Putusan Lepas, Eks Ketua PN Jaksel Terima Suap Rp15,7M

Tuntut Hapus Outsourcing dan Upah Naik, Buruh Gelar Demo 28 Agustus

Status Bandara Internasional akan Dievaluasi dalam Kurun Dua Tahun

Pastikan Penyaluran Royalti Transparan, DPR Dukung Audit LMKN-LMK

Kasus Pengadaan Chromebook, Kejari Batu Periksa Kepsek SD-SMA